KAPERNEWS.COM – Jelang Pilkada, Bupati Garut Rudy Gunawan mengaku sudah menghabiskan dana ratusan juta membayar lembaga survey untuk mengetahui kepuasan masyarakat terhadap kepemimpinannya.
“Kami bayar ratusan juta hanya untuk survei,” kata Rudy saat Deklarasi Pemenangan Rudy-Helmi di Joglo, Kabupaten Garut, Sabtu.
Baca juga : Akal-akalan Dalam Mengelola Anggaran, BPK Temukan Rp. 1 Milyar Lebih… “APH Pun Diam Ditempat?”
Menurutnya, survei yang dilakukan oleh tim dari Lembaga Survei Indonesia (LSI) yang kinerjanya dapat dipertanggungjawabkan.
Biaya surveinya, kata dia, ditanggung oleh dirinya sendiri dan wakilnya, Helmi Budiman, dengan besaran dana Rp150 juta untuk satu kali survei.
“Dana survei dilakukan berdua (pasangan petahana, red.) harganya Rp150 juta,” kata dia.
Baca juga : BPK Temukan Pengelolaan Rekening Bank di Garut Belum Tertib?
Hasil dari survey LSI, kata Rudy, sebesar 85 persen masyarakat Garut ditanya tentang kepuasan selama pemerintahan Garut dipimpin Rudy-Helmi.
“Ditanya puas tidak, 66 persennya atau hampir 74 persen menyatakan puas dan ingin melanjutkan,” kata Rudy.
Adapun yang dianggap tidak puas dan tidak menginginkan atas kepemimpinannya sedikit.
“Sebesar 22 persen yang tidak menginginkan kepemimpinan Rudy-Helmi,” kata dia,
Pasangan Rudy-Helmy kini diusung oleh tiga partai politik, yakni PKS, Gerindra, dan Partai Nasdem. (Apdar)
Komentar