oleh

Supir Angkutan Umum Demo Pemuda Pancasila Beraksi

GARUT, KAPERNEWS.COM – Senin, 5/2 ratusan supir angkutan umum melakukan aksi demo menolak beroprasinya Angkutan berbasis online, aksi itu berpengaruh terhadap aktivitas masyarakat khusuanya para pelajar.

Hal tersebut dikemukakan oleh Nada, sisiwi SMAN 13 Garut asal Neglasari yang mengatakan dirinya kesiangan masuk sekolah karena tidak ada angkot dan terpaksa naik ojeg kampung yang ongkosnya tiga kali lipat dari ongkos angkot.

“Semoga demo ini hanya hari ini saja supaya kegiatan belajar tidak terhambat dan tidak mengeluarkan ongkos lebih,” ungkapnya.

Melihat situasi seperti itu PAC Pemuda Pancasila (PP) Limbangan segera melakukan tindakan dengan mengerahkan dua mobil picup untuk antar jemput anaka sekolah, sebagai mana dijelaskan Ketua PAC PP, AM Sutisna AS. SE.

PAC PP sudah mengetahui bahwa hari ini para supir Angkot akan berdemo ke Kantor Bupati menolak angkutan berbasia online, dengan demikian kami segera mengintruksikan kepada anak buah saya untuk melakukan tindakan mengangkut para penguna Angkot khusnya jalur Limbangan- Selaawi dimana subuh mengangkut Masyarakat yang pergi kepasar, paginya mengantar para pelajar berangkat dan siangnya menjemput para pelajar yang pulang.

“Ini merupakan kepedulian PP terhadap Masyarakat terutam para siswa yang sedang menuntut ilmu sebagai genarsi penurus bangasa,” jelasnya.

Selain 2 unit dari PP para pelajar juga diangkut oleh satu unit mobil patroli Polsek Limbangan.

Laporan : Bhegin

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed