KAPERNEWS.COM – Sebelumnya diberitakan beberapa media online, sikap arogan dan kurang menghargai wartawan, oleh salah seorang oknum anggota DPRD Provinsi Banten dari Fraksi Golkar, Haji Jaini mengundang komentar keras dari kalangan media dan LSM.
Sikap arogansi dan terkesan melecehkan saat Dewan Fraksi Golkar tersebut melakukan Reses jelang Sidang Paripurna ke-2 (dua) DPRD Provinsi Banten, terhadap salah satu media online “Indonesia Parlemen“, saat akan mengambil foto acara reses di Madrasah Ibtidaiyah (MI) Darul Ilmi, Kampung Cengklong RT 17 RW 09, Desa Cengklong, Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang-Banten, pada Selasa, sore (13/03/2018).
Peristiwa itu dikatakan Igor dari media Indonesia Parlemen online, saat meliputi acara Reses Dewan Haji Jaini, dan beberapa media lain mengatakan, “Saya mau ambil foto gak dikasih, sana duduk aja jangan ambil-ambil foto, dan ketika mau diwawancarai beliau menolak, mau apa lagi nanya-nanya, emang tadi gak dengar didalam, saya kan udah suruh orang yang khusus foto dan buat apa ambil foto lagi, sambil beliau jalan kearah mobilnya dengan muka cemberut,” jelasnya, Minggu
Terkait Hal itu, mengundang komentar dari salah satu wadah media, Ikatan Media Online Indonesia (IMO), Perwakilan Provinsi Banten, Yunius Lase SH mengatakan, “Dirinya sangat menyayangkan, dan menyesalkan sikap arogan dari seorang anggota DPRD provinsi Banten dari Fraksi Golkar tersebut,” pungkasnya.
“Mereka itu tahu peran Pers, sehingga mereka duduk di DPR.UU Pers Nomor 40 tahun 1999, barang siapa melarang kerja, dan tugas Pers, maka dia melawan UU, dan ini perlu dilaporkan ke Dewan Pers, biar Dewan Pers yang mengambil tindakan,” tegas Jerry, pada minggu (18/03/2018).
Lanjut Jerry, mengatakan, “Ini pelecehan, dan penghinaan terhadap wartawan, serta juga UU nomor 14 tahun 2008, tentang keterbukaan informasi publik, mereka tidak boleh tertutup, apalagi masalah anggaran harus terbuka,” pungkas Jerry.
Laporan : BR
Komentar