oleh

Gara-gara Literasi, Anggota Pramuka SMK Al-Mukhtariyah Bayongbong Menyerbu Perpustakaan Umum Garut

GARUT, KAPERNEWS.COM – Tidak seperti biasanya, sabtu, 31 Maret 2018 di dinas perpustakaan dan kearsipan (Dispusip) Kabupaten Garut sudah di banjiri para remaja yang berpakaian pramuka lengkap sejak pukul 08.00, mereka sudah antri di depan pintu masuk gudang ilmu tersebut.

berjubelnya mereka bukan mau demo atau unjuk rasa ke kantor tersebut, melainkan datangnya para siswa kreatif itu untuk berkunjung keperpustakaan melalui gerakan literasi sekolah dari SMK Al-Mukhtariyah Bayongbong Garut melalui bimbingan dan pendampingan Guru Bimbingan dan Konseling serta para pembina pramuka di sekolah tersebut, berkat dukungan dari pihak sekolah, H.Pupu Arief.S.A.,M.M.Pd selaku kepala sekolah dan waka kesiswaan Jajang Sahroni,S.Hi.

Poto : para siswa sedang melakukan literasi

Dituturkan oleh H.Pupu Arief bahwa kegiatan ini dilaksanakan sesuai program dari ekstrakurikuler pramuka serta menumbuhkembangkan kesadaran membaca dikalangan siswa smk, khususnya di SMK Al-Mukhtariyah. Begitu juga Jajang Sahroni selaku wakasek kesiswaan berharap agar kegiatan ini berjalan lancar serta terus menerus di laksanakan, bukan hanya hari ini saja.

Kedatangan para siswa anggota pramuka tersebut di sambut hangat oleh Eri Hendrawan, S.Ip selaku Kasi Pemerintahan dan Pelastrian Bahan Perpustakaan Kabupaten Garut,

“Kami sangat bangga dan senang hati mendaatkan kunjungan ade-ade dari SMK Al-Mukhtariyah, kunjungan ini merupakan kebanggaan yang tidak akan terlupakan, selanjutnya akan kita agendakan agar kami yang datang ke sana melalui mobil keliling yang kami miliki,” tuturnya sambil teesenyum.

Poto siswa kelas XI Sri sedang membaca buku

Salah satu siswa kelas XI menuturkan, kalau kegiatan ini sangat bagus, selain bias mengetahui adanya perpustakaan umum di Garut, kita selaku pelakar bias mengetahui berbagai jenis buku yang selama ini belkum diketahui di sekolah.

“Kegiatan Literasi Sekolah di perpustakaan umum Garut ini sangat bagus, selain mengetahui adanya perpusrakaan umun di Garut, kita juga mengetahui berbagai judul dan tulisan yang selama ini belum dimiliki,” papar Sri Mulyati dari kelas XI.

Menurut Sri, dengan banyak referensi yang dibaca, banyak juga ilmu dan pengetahuan yang dimiliki, imbuhnya sambil malu-malu.

 

Laporan : Mea suherman

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed