oleh

Hati-hati, Makan di J.CO Donat Garut Belum Dijamin Sehat dan Halal, LSM Pendemo : Kalau Ada Yang Keracunan Siapa Yang Tanggung Jawab?

GARUT, KAPERNEWS.COM – Dibulan Ramadhan, tentunya semua umat muslim akan menyambut saat Adzan magrib untuk melaksanakan buka puasa. Tentunya berbuka dengan makanan yang sehat dan halal. Disayangkan, sebuah perusahaan besar yang notabene High Class, seolah tidak memperhatikan kehalalan dan kesehatannya (sertipikat Laik sehat).

Dalam penelusuran kapernews.com, sebuah restoran dan waralaba terkemuka dan mengkhusukan dalam donat, J.CO yang berada di samping pusat perbelanjaan Ramayan jl. Guntur nomor 18 Mall Ramyana Garut lantai dasar ini diduga mengabaikan kesehata makanan yang disajian.

Menurut Yuyus (SPM J.CO) perizinan dan lainnya sedang di urus, tapi bukan sama saya melainkan sama legalnya. Sayamah hanya pegawai, kata Yuyus sambil memberIkan nomor kontak legal. Rabu, (23/5).

“Ini pak no legalnya bu Dini, dan kemarin-kemain juga ada surat penawaran dari dinas Kesehatan untuk pemeriksaan Laik Sehat,” ungkapnya.

Masih ditempat yang sama, saat menghubungi legal yang dikatakan Yuyus, legal tersebut seperti kebingungan saat melakukan wawancara melalui sambungan selulernya.

“Jadi gini kita lagi proses izin, cuman kn itu kekurangannya itu pengecekan Lab ya, nah itu tuh lagi pengecekan kemaren jadi belum bisa proses lanjut ke izin selanjutnya gitu pak,” jelasnya.

Lanjut Dini, ia lagi proses di Labnya, dan J.CO baru berdiri di Garut baru tiga bulanan gitu deh.

“Ini juga lagI bermasalah sama pengecekan Laik sehat itu, pengecekannya, ia bermasalah sama pengecekan lab nya itu,” kilahnya.

Saat ditanyakan apabila sesuatu hal terjadi seperti contoh ada yang keracunan siapa yang tanggung jawab? Dini mengataka, sebentar ya, saya tanya dulu ke atasan saya, dengan nada yang kuran jelas.

Sementara ditempat terpisah Ketua LSM Pendemo menyayangkn perusahaan besar, berkelas bahkan kami yakin mereka orang-orangnya mengerti dan berpendidikan, tapi mengabaikn uji kesehatan makanannya yang akan dijual khususnya ke masyarakat Garut, kata Bakti.

“Hati-hati saja kepada masyarakat yang akan membeli makanan dan minuman di J.CO, jangan sampai nantinya malah timbul sakit gara-gara makan donat atau produk lainnys di J.CO. kan kita tidak tahu sehat engganya,” tegas dia.

Menurutnya, semestinya J.CO ini jangan dulu beroperasi karena belum memiliKi sertifikat Laik Sehat terhadap makanan dan minuman yang dihidangkan, jangan sampa ada masyaakat keracunan, dan itu memang harapan kita semua termasuk pihak J.CO juga, tapi kala sudah ada sertifikat Laik Sehat, ya jelas bahwa semua makanan dan minuman yang disajikan dijamin sehat, tutupnya.

 

Laporan : Asep Apdar

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

2 comments

News Feed