oleh

Agro Wisata Petik Jeruk Di Desa Sakawayana

GARUT, KAPERNEWS- Desa Sakawayana Kecamatan Malangbong Kabupaten Garut adalah salah satu dari 12 Desa Destinasi Wisata yang di programkan oleh FK – Kompepar Kecamatan Malangbong yang di  ketuai oleh Enung Komalawati dan sebagai penasehatnya oleh Asep Adjun Wahjudin, yang mana didesa tersebut dipetakan untuk agrowisata dan wisata air terjun.

Adapun keunggulan dari Desa Sakawayana itu selain mempunyai potensi desa berupa Air terjunnya yang terkenal dengan perekat jodohnya, desa tersebut juga terkenal akan potensi pertaniannya berupa perkebunan jeruk yang berlokasi di Kampung Cirawa yang mana buahnya itu sangat menggoda sekali untuk dinikmati dan dipetik.

Ada sekitar 4 hektar perkebunan jeruk yang ada di desa tersebut dan tersebar di 4 titik, yang mana jeruk siem unggulan Desa Sakawayana itu memiliki rasa yang khas manis bercampur sedikit masam, bila kita memakannya akan terasa segar ditenggorokan.

Saat itu awak media dipersilahkan untuk melihat lokasi kebun jeruk bersama dengan Kepala Desa Sakawayana A. Isra dan Kasi Kesranya Iwan Mulyana yang kebetulan milik ayahnya.

Bahkan beberapa waktu lalu Kadisbudpar Kabupaten Garut Budi Gan Gan bersama desan Kabid Makmun beserta rombongan pernah merasakan sensasi petik jeruk di desa kami, juga yang dari perwakilan Disbudpar Provinsi Jawa Barat Ruti, beserta rombongan dari Akademisi AKTRIPA Bandung pernah merasakan sensasi tersebut Jelas Kepala Desa Sakawayana A. Isra, Sabtu 28/7.

Lebih lanjut A. Isra menjelaskan, kedatangan mereka beberapa waktu lalu itu atas prakarsa undangan dari penasehat Kompepar Kecamatan Malangbong Asep Adjun Wahjudin yang juga sebagai Sekretaris Camat Kecamatan Malangbong, untuk bahan evaluasi kedepan, karena memang kami memerlukan dorongan dari pihak luar untuk mendongkrak perekonomian masyarakat lewat sektor pariwisata.

A. Isra selaku Kepala Desa Sakawayana, berharap agar petani juga bisa mengikuti jejak petani yang sebelumnya kerana dari hasil pertanian tersebut bisa untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari – hari dan bahkan bisa lebih bila petani menggarapnya dengan serius, apalagi Kompepar Malangbong kan memajukan Desa kita lewat Pariwisatanya, jelas Isra.

Laporan : RIYADI/ BHEGIN

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed