oleh

Hardi Siswa SMK KBU, Untuk Berbagi Tidak Perlu Menunggu Kaya

GARUT, KAPERNEWS- Untuk berbagi tidak harus menunggu kaya dulu itu frinsip yang dipegang oleh Hardi Sidik salah seorang siswa SMK Krija Bakti Utama (KBU) Kecamatan BL. Limbangan kelas XI Ot 2.

Anak bungsu dari empat bersodara pasangan Wawan dan Iyam ini menjelaskan dirinya selalu menyisihkan uang jajannya dan dititipkan ke Community Out Door (COD) yang kemudian dana tersebut digunakan untuk memberi makan gelandangan dan orang dengan masalah kejiwaan yang ada di Kabupaten Garut.

“Untuk berbagi itu tidak usah menunggu kaya dulu, atas frinsip tersebut kami rela berbagi uang jajan dengan para gelandangan dan ODMK,” jelasnya.

Hardi juga mengungkapkan alasan dirinya bergabung dengan COD itu karena ingin belajar memperlakukan manusia lebih manusiawi disamping untuk menambah teman dan wawasan.

“Saya ikut aktivitas crazy day setiap pulang sholat Jumaat dan langsung terjun kelapangan membagikan makanan,” pungkasnya.

Awalnya orang tua Hardi tidak mengetahui yang diperbuat anaknya sepulang sekolah karena suka pulang terlambat satu hari sang ayah (Wawan) menyakan hal tersebut dan dirinya sangat bangga campur haru mendengar penjelasan anaknya.

“Saya sangat kaget, bangga dan haru mendengarnya, saya selaku orang tua sangat mendukung aktivitas Hardi dan teman- temannya,” ungkap sang ayah dengan penuh rasa haru. Sabtu, (3/11)

Laporan: BHEGIN

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed