oleh

Fadhil Rahmi Menanggung Pengobatan Bocah Penderita Bocor Jantung dari Simeulue

BANDA ACEH,KAPERNEWS.COM – Bocah penderita gizi buruk asal Desa Sua-sua, Simeulue,Nabila Azyyati, (4) juga terindikasi kebocoran jantung, katarak, hingga gangguan pendengaran, hari kamis kemarin tiba di Banda Aceh.

Setelah menempuh perjalanan laut dari sinabang menuju Labuhan Haji dan dilanjutkan dengan perjalanan darat ke Banda Aceh, Nabila bersama ibunya akan didampingi oleh tim H. Fadhil Rahmi, Lc selama berada di Banda Aceh

Ibunya Nabila, Asmani, kepada kepada media, menyebutkan jika Nabila mengalami sakit semenjak lahir. Minggu 22/12

“Sampai saat ini Nabila belum bisa berjalan selayaknya anak lainnya,” ungkap Asmani.

Asmani menjelaskan jika sebelumnya Nabila sudah pernah berobat di RSUD Simeulue, lalu dirujuk ke RSIA Banda Aceh.

“Selama di Banda Aceh dokter telah melakukan operasi katarak pada kedua bola mata nabila, terapi saraf, penanganan gizi buruk, dan pengobatan jantung,” jelas Asmani.

Namun, lanjut Asmani, dalam dua bulan terakhir ini Nabila tidak bisa lagi berobat jantung, dikarenakan keterbatasan biaya untuk sebulan sekali ke Banda Aceh

Tim H. Fadhil Rahmi, LC Anggota DPD RI sedang menemani Asmani bersama Nabila Azyyati, (4) saat mencari kebutuhan selama berada di Banda Aceh, (Foto/Ist).

“Syukur Alhamdulilah, pada bulan yang lalu, ustadz Fadhil datang ke rumah saya, rasanya bagaikan mimpi, tidak pernah terbayangkan oleh saya, seorang anggota DPD di Jakarta bisa sampai kerumah saya di simeulue, mungkin ini cara Allah, sehingga Nabila dapat berobat kembali ke Banda Aceh” ujar Asmani.

Asmani kembali menerangkan jika pada hari Jumat (20/12/2019), Nabila langsung dibawa masuk ke Rumah Sakit Umum Zainal Abidin (RSUZA) untuk melakukan pemeriksaan di poli mata dan nanti pada hari senin akan balik lagi untuk menjalani serangkaian pengobatan lainnya.

Untuk sekarang tambah Asmani, dirinya beristirahat di rumah singgah yang disiapkan oleh ustadz Fadhil selama di Banda Aceh.

“Alhamdulilah, selama berada disini semuanya baik baik saja, kemarin begitu sampai kesini, kami langsung di bawa ke Super Market untuk berbelanja segala keperluan selama berada di Banda Aceh, terima kasih Syeh Fadhil,” Pungkas Asmani. (Zam/Asw)

 

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed