oleh

Camat Bayongbong “Hanya” Meninjau Tembok Yang Ambruk, Warga : Tolong Kami

GARUT, KAPERNEWS.COM – Ambruknya tembok sungai Cimanuk membuat warga kampung sasak Beusi, Desa Mulyasari Kecamatan Bayongbong Kabupaten Garut mengaku kebingungan harus mengungsi kemana.

Pasalnya, rumah warga ini terancam bahaya setelah tembok penahan tanggul cungai cimanuk yang tepat berada di kawasan simpang bayongbong ambruk.

Menurut pengakuan salah satu warga, tanah di bantaran rumah warga itu setiap hari abrasi dan mendekati rumah tinggal warga.

Seperti yang terjadi Jum’at pagi, sekitar pukul 06.00 wib, warga melihat tanah bantaran abrasi dan mendekati rumah sekitar satu meter.

Baca juga :

“Kami sekeluarga dirundung ketakutan ditengah pandemi covid-19, kami bingung harus mengungsi kemana”, ujar Ayu, salah satu warga bantaran sungai Cimanuk.

Ayu juga menyebutkan, sepekan lalu kondisi ambrukya tembok bantaran sungai cimanuk ini sudah ditinjau oleh camat bayongbong dan unsur muspika.

Namun sayang, hingga kini tidak ada tindak lanjut lagi.Warga meminta agar pemerintah segera mungkin menolong sebelum bencana terjadi.

Hingga berita ini ditirunkan, Camat Kecamatan Bayongbong belum bisa dihubungi. (Evan Lugina)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed