GARUT, KAPERNEWS.COM – Pasca perpindahan juru bicara Covid-19, Ricki R Darajat yang awalnya menjabat juru bicara dan berpindah tugas ke Dinas Tenaga Kerja, Pemda Garut terkesan kehilangan marwah tanggung jawab untuk juru bicara gugus tugas Covid-19 Kabupaten Garut.
[the_ad id=”26302″]
Melalui release yang diterima meja redaksi, hal keterangan pers jubir pusat informasi dan koordinasi covid-19 kab. Garut yang menyampaikan perkembangan kasus covid-19 di kabupaten Garut sampai hari ini, minggu 17 mei 2020 pukul 17.00 wib.
Baca juga :
Bahwa Pada hari ini, Pemerintah Daerah Kabupaten Garut terus mengupayakan upaya-upaya preventif dan deteksi dini penanggulangan Covid-19 pada masyarakat Kabupaten Garut dengan mengefektifkan kegiatan di 22 titik cek point dengan melakukan pemeriksaan kesehatan pada pelaku-pelaku perjalanan.
Lanjut mengutif surat tanpa nomor dan penaggung jawab identitas Juru bicara, bahwa terdapat penambahan kasus ODP sebanyak 5 orang yang berasal dari Kecamatan Tarogong Kaler 1 orang, Tarogong Kidul 1 orang, Leuwigoong 2 orang dan Kecamatan Singajaya 1 orang.
Baca juga :
Adapun total kasus Covid-19 (OTG, ODP, PDP dan Konfirmasi +) sampai hari ini sebanyak 3365 kasus, terdiri dari :
- 1. OTG : 744 orang, dimana 312 masih dalam tahap observasi dan 432 selesai masa observasi tanpa ada kasus kematian.
- 2. ODP : 2.552 kasus (125 kasus masih pemantauan, 4 dalam perawatan, dan 2.423 selesai pemantauan dimana 13 diantaranya meninggal)
- 3. PDP : 58 kasus (5 kasus sedang dalam perawatan dan 53 kasus selesai pengawasan dimana 15 diantaranya meninggal)
- 4. Konfirmasi + : 11 kasus terdiri 7 dalam perawatan di rumah sakit, 1 kasus isolasi mandiri di rumah menunggu hasil laboratorium, 2 kasus dinyatakan sembuh, dan 1 kasus meninggal.
Demikian keterangan pers hari ini, terima kasih.
Juru Bicara Covid-19 Kab. Garut (Oki/Red…)
Komentar