GARUT, KAPERNEWS.COM – Pembangunan Rumah Sakit Malangbong yang dianggarka dua kali oleh Pemda Garut terus menjadi sorotan, kali ini dating dari Komisi 2 DPRD Garut yang melakukan kunjungan kerja ke Kecamatan Malangbong.
Hj. Juju Hartarti membenarkan kalau Komisi 2 pagi tadi meninjau kesiapan pembangunan RS Malangbong yang dibangun dengan anggaran 2017 dan 2019.
Baca juga :
“Betul, kunjungan kerja komisi 2 ke Kecamatan Malangong dan ke Rumah Sakit Malangbong, sekaligus meninjau RS Malangbong sudah sejauh mana, karena itu dianggarkan tahun 2017 dan 2019, tapi belum rampung juga, kasihan ya,” ungkap salah satu anggota DPRD dari partai PDI Perjuangan dan dikenal loyal, Juju Hartarti melalui sambungan seluler, Selasa (7/7/2020).
Juju juga merasa prihatin, setelah dilhat kondisinya tadi, memprihatikan, sok pak Apdar, lihat kesana sedih gak, masuk gerbangnya juga susah kuncinya rusak, tadi juga kunci dijebol untuk bisa masuk ke dalam, kata Juju.
Komisi dua yang didampingi satu petugas dari Dinas Kesehatan masuk dan melakukan pengecekan ke beberapa ruangan, termasuk IGD.
“Jadi tadi masuk ke ruangan-ruangan yang ada di dalam bangunan, ke IGDnya, ke kamar-kamarnya tapi memprihatinkan. Bahkan pintunya juga ditunjel (diganjal) oleh kayu kang,” ujarnya.
Dijelaskan Komisi 2, Juju Hartarti, pembangunan RS Malangbong itu menghabiskan Rp. 8 Milyar kurang 200, namun kondisi kontruksi bangunannya tidak layak dengan uang sebesar itu.
“Sayang lah uang APBD digitu-gitu,” ucap Juju.
Baca juga :
Setelah melakukan peninjauan kunjungan kerja, Juju menyampaikan bahwa hari ini, jam ini kita akan langsung rapat dengan Dinas Kesehatan membahas RS. Malangbong, silahkan tuh Tanya ke Kepala Dinasnya, tutupnya tegas.
Inas Kesehatan Kabupaten Garut membenarkan bahwa adanya kunjungan kerja dari Komisi 2 DPRD Garut.
“Ia komisi 2 kunjungankerja, ya melihat lokasi saja, barusn dari luar saja melihat tidak masuk kedalam,” kata Anjas (bidang Yankes) melalui sambungan selulernya, Selasa (7/7/2020).
Kalau dilapangan hanya melihat-lihat saja, nantinya kata komisi 2 akan mengadakan rapat, kebetulan saya (Anjas) sendiri yang ditugaskan pimpinan (Kepala Dinas Kesehatan Garut).
Komentar