oleh

Herman, Ketua RT 03 Kelurahan Way Urang Keluhkan Sampah Cemari Sungai Pangkalan Belanda

LAMSEL, KAPERNEWS.COM – Pasca banjir bandang pada tahun 2018 lalu, aliran sungai Pangkalan Belanda dan sekitarnya yang berada di lingkungan 01 Kelurahan Way Urang Kecamatan Kalianda Kabupaten Lampung Selatan terlihat jorok dan menjijikan karena banyaknya sampah yang menumpuk dan mengotori aliran sungai Pangkalan Belanda, Kelurahan Way Urang tersebut, Senin, (27/07/2020).

Hal tersebut dikeluhkan oleh Herman, Ketua RT 03 Lingkungan 01 Kelurahan Way Urang, yang sudah berupaya melarang warga baik pedagang pasar dan masyarakat setempat, untuk tidak membuang sampah di sungai.

Baca juga :

“Saya selaku RT 03 yang kebagian sampah numpuk di sungai ini, terkadang yang membuang sampah juga dari pedagang yang membuang sampah sembarangan. Ada yang membuangnya dari jembatan Patriot, ada warga yang rumahnya berada di pinggiran sungai pangkalan Belanda ini,” katanya.

Herman meminta kepada Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan, untuk membantu dirinya dalam mengatasi terkait pencemaran aliran sungai dengan nama Pangkalan Belanda tersebut.

“Apalah daya saya kalau harus bekerja sedirian tanpa ada dukungan dari pak Lurah, pak Camat, terlebih lagi Bupati Lampung Selatan, agar bisa peduli tentang sampah yang mencemari lingkungan terutama aliran sungai, kami khawatir akan terjadi banjir bandang lagi kalau ini terus dan dibiarkan,” ketusnya.

Baca juga :

Trerpisah, Lurah Way Urang, Irianto, mengakui sudah memberikan himbauan kepada warga agar tidk membuang sampah disitu.

“Kami sudah memberikan himbauan terutama ke Kepala Lingkungan dan Ketua RT yang ada agar menghimbau warganya untuk tidak membuang sampah sembarang. Ya, baru itu saja yang kami lakukan,” ucapnya.

Sejak berita ini di tayangkan Kapernews masih melakukan konfirmasi kepada Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan perihal sampah yang mencemari lingkungan aliran sungai Bangkalan Belanda tersebut. (Septa/ R. Y5)

 

 

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed