oleh

Pasca Ditemukan satu Warga Positif Covid-19, Wisata Situ Cangkuang Kembali Dibuka

GARUT, KAPERNEWS.COM – Objk wisata Situ Cangkuang yang berada di Kampung Ciakar Kecamatan Leles, Garut kembali dibuka setelah ditutup sementara pasca ditemukan salah satu warga Ciakar yang terkonfirmasi positif Covid-19.

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Garut, H. Budi Gan Gan Gumilar membenarkan adanya penutupa sementara dan menjelaskan kronologis penutupan destinasi wisata tersebut.

Baca juga :

“Pada tanggal 28 Juli 2020, hari Selasa, telah terjadi temuan kasus positif Covid-19 seorang  laki – laki  berusia 27 tahun  atau disebut  KC-34 dengan alamat di Kampung Ciakar Kecamatan Leles,” jelas Budi Gan Gan melalui realse resmi yang diterima kapernews.com.

Adapun riwayat pasien KC-34, sambung Budi Gan Gan, dia merantau di Papua dan pulang ke Garut selama satu bulan, sebelum berangkat lagi ke Papua, ada kegiatan  sosialisasi di Cimahi.Karena menjadi salah satu syarat untuk berangkat lagi ke Papua,   termasuk pemeriksaan Rapid test, Swab, PCR yang dilaksanakan di Lab. Kimia Farma Garut.

“Berdasarakan hasil lab tersebut, ternyata hasilnya positif dan langsung di evakuasi ke Rumah Sakit Umum dr. Slamet untuk di isolasi,” jelasnya.

Lanjutnya, besoknya pada tanggal 29 Juli 2020, tim Sub divisi pencegahan Covid-19 melakukan Tracking dan Tracing pada 38 orang selama 3 ( tiga ) hari yang terkontak erat dengan kasus konfirmasi positif Covid-19 atau KC-34 dengan melakukan penyelidikan Epidemiologi, pengambilan sampel swab dan penyemprotan disinfektan di Kampumg Ciakar dan Situ Cangkuang karena dikhawatirkan ada penyebaran ke tempat wisata Situ dan Candi Cangkuang / Kp. Pulo, bebernya.

Demi menjaga rasa aman kepada wisatawan, destinasi wisata Cangkuang pun ditutup sementara.

“Karena Situ Cangkuang itu berada di Kp. Ciakar Desa Cangkuang Kecamatan Leles, maka kami menutup sementara tempat wisata tersebut sampai batas waktu yang ditentukan  kemudian,  dengan  bentuk  tanggung  jawab  untuk  memberi  rasa  aman kepada wisatawan,” ungkapnya.

Namun setelah diketahui hasil pemeriksaan negative terhadap yang kontak dengan KC-34, Destinasi Cangkuang pun kini sudah bisa duikunjungi lagi para wisatawan dan dibuka untuk umum.

Baca juga :

“Pada tanggal 5 Agustus 2020 diketahui bahwa hasil pemeriksaan sampel swab yang 3 orang tersebut dinyatakan negatif, sedangkan KC-34 sekarang masih dirawat di RSU dr.Slamet Garut,untuk di ketahui bahwa mulai tanggal 28 Juli 2020 sampai dengan tanggal 5 Agustus 2020 tempat wisata Situ Cangkuang di tutup sementara. Selama hasil pemeriksaan sampel swab yang 38 orang tersebut belum keluar hasilnya. Alhamdulillah pemeriksaan sampel swab  yang 38 orang sudah keluar hasilnya dan dinyatakan negative,” sambungnya.

Hari ini, Kamis tanggal 6 Agustus 2020 tempat Wisata Situ Cangkuang dan sekitarnya akan dibuka kembali dengan memperhatikan protokol kesehatan. mudah-mudahan tidak terjadi lagi atau terdapat kasus baru di Cangkuang khususnya di Kecamatan  Leles Kabupaten Garut dan sebagai bentuk pertanggung jawaban Disparbud dalam  meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar mari bertamasya ke Situ Cangkuang bersama kerabat, saudara dan keluarga. Pesona Garut “ Maju Berbudaya “. Tutupnya. (Oki)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed