BLORA, KAPERNEWS.COM – Untuk melanjutkan program Sesarengan Njogo Tonggo yang sebelumnya telah dilaksanakan di wilayah Kecamatan Randublatung, para petani Blora Selatan melakukan kegiatan bakti sosial dengan membagikan terong di Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora, Jawa Tengah, Rabu (23/9/2020) kemarin.
“Kegiatan ini kami harapkan bisa memicu masyarakat untuk menguri-uri kembali budaya gotong royong. Kami petani dari Randublatung bersama dengan relawan dari Cepu, dibantu Mbak Etik (Tri Yuli Setyowati, red) selaku calon wakil Bupati Blora yang mendampingi Mas Arief Rohman menyisir rumah warga, mengajak mereka untuk saling bekerja sama. Kita perangi bersama wabah ini, mari Sesarengan mBangun Blora,” kata Exy Wijaya (40) Koordinator Relawan Rumah Juang pada awak media, Rabu (23/9/2020).
Menurut Exy, Covid-19 memang melumpuhkan perekonomian masyarakat, budaya gotong royong dan saling membantu adalah jalan keluarnya.
“Iya, memang cukup melumpuhkan perekonomian. Tapi ketika kita sesarengan bergotong royong untuk saling membantu dan bahu membahu, maka akan dengan mudah masa krisis ini terlewati,” terang aktifis berambut panjang ini.
Sementara itu Sony salah seorang relawan dari Cepu mengungkapkan, dalam menyikapi wabah Covid-19 bisa dilakukan dengan cara Jogo Tonggo.
“Sayuran terong Nasubi berwarna hitam ini berasal dari petani Randublatung. Petani sendiri yang berinisiatif untuk membagi-bagikan hasil panennya berupa terong kepada warga yang membutuhkan,” ujarnya.
Sony menambahkan bahwa budaya gotong royong dan peduli dengan sesama perlu kembali dilakukan.
“Jadi semua relawan bergotong royong, seperti dari Relawan Rumah Aspirasi dan Relawan Rumah Juang yang didominasi para petani dari Randublatung. Prinsipnya kami tergabung dalam Relawan ARTYS (Arief Rohman – Tri Yuli Setyowati) peduli untuk Jogo Tonggo,” ungkapnya.
Saat dikonfirmasi oleh wartawan, Mbak Etik, sapaan akrab Tri Yuli Setyowati calon Wakil Bupati Blora, berpesan untuk tetap mematuhi protokol kesehatan.
“Iya, dalam melakukan aktifitas jangan lupa memakai masker, sering cuci tangan pakai sabun, sedia hand sanitizer dan tetap menjaga jarak,” jelas Tri Yuli Setyowati yang kerap disapa Mbak Etik wanita muda kader PDI-Perjuangan ini.
Dirinya berharap agar wabah bisa segera usai agar kondisi bisa kembali normal seperti sedia kala.
“Semoga saja wabah segera usai sehingga keadaan bisa kembali normal. Tetap semangat dan jangan panik. Mari sesarengan njogo tonggo,” pungkasnya.
(Eko Arifianto)
Komentar