KBB, KAPERNEWS – Mensukseskan PSBB Jawa Bali dengan penerapan PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) di Kabupaten Bandung Barat, Camat Padalarang bersama Kapolsek dan Danramil Padalarang melakukan sosialisasi PPKM secara mobile ke seluruh desa. Hal tersebut diungkapkan Camat Padalarang Dudi Supriyadi kepada kapernews.com di ruang kerjanya, Kamis (14/01).
“Kita melakukan sosialisasi PPKM ke seluruh wilayah Kecamatan Padalarang, dari mulai Desa Laksana Mekar, Desa Cimerang, Desa Cipendeuy terakhir hingga Desa Cempaka Mekar, itu semuanya sudah berlangsung. Kita tentunya tidak sendirian, disertai juga Kapolsek Padalarang, Danramil Padalarang dan di fasilitasi Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Bandung Barat,” jelas Dudi.
Kegiatan ini, lanjut ia, akan terus belangsung tentunya menyesuaikan dengan jadwal yang ada di Polsek dan Koramil Padalarang, karena Polsek dan Koramil padalarang itu meliputi dua Kecamatan.
“Seperti kemarin mereka itu fokus di Kecamatan Ngamprah. Untuk hari ini sebetulnya kita sudah menargetkan tapi karena hari ini ada pelaksanaan vaksin bagi tenaga medis, tentunya kita harus ikut memonitor dan ikut menjaga keberlangsungan dari proses vaksinasi itu, jadi mungkin hari ini kita tidak melaksanakan secara bersama-sama Kapolsek dan Danramil karena semuanya pun sama sedang mengamankan proses vaksinasi,” ungkapnya.
Tapi, masih kata Dudi, untuk hari besok dan seterusnya pihaknya akan melakukan koordinasi dengan Kapolsek dan Danramil, titik mana saja yang akan kita tentukan.
“Karena kami bertiga ini sudah sangat solid, insya alloh dengan koordinasi kita akan secepatnya melakukan patroli PPKM ini. Target hanya kerumunan masyarakat sosilisasi PPKM itu sendiri, penegakan protokol kesehatan 3M itu yakni menggunakan masker saat di jalan atau di fasilitas umum, kemudian menjaga jarak, serta mensosialisasikan secara rutin mencuci tangan apabila telah atau mau melakukan sebuah kegiatan,” terangnya.
Lebih lanjut Dudi mengatakan, tentunya kita harus mensikapi situasi dan kondisi saat ini, memang dengan tertahannya masyarakat mulai bulan februari hinggai Juli 2020, kita berlangsung lagi kegiatan dari bulan Agustus hingga saat ini tentunya banyak kegiatan-kegiatan masyarakat tertunda, terutama dalam hal proses mata pencaharian.
“Namun demikian kami sangat mengharapkan kepada masyarakat, apalagi dengan kondisi PPKM saat ini agar senantiasa mengikuti arahan dan petunjuk dari pemerintah kaitan dengan protokol kesehatan,” pintanya.
“Apalagi kaitan dengan kondisi saat ini barangkali kita senantiasa menjaga pola-pola bagaimana atau mobilisasi kita, kalau dalam konteks biasa-biasa atau penghamburan waktu dan sebagainya lebih baik di rumah saja. Barangkali kaitan dengan kegiatan keluar atau sebagainya itu dalam hal yang penting-penting saja,” paparnya menambahkan.
Kemudian, kata Dudi, kaitan dengan masalah vaksinasi yang sudah berlangsung mudah-mudahan menjadi sebuah solusi bagi kita semuanya sehingga pandemi Covid-19 ini segera berakhir.
(KNY)
Komentar