KBB, KAPERNEWS | Puluhan warga Desa Kertamukti, Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat tampak antusias mengikuti gotong royong membersihkan aliran selokan sepanjang 200 meter sekaligus penataan bibir jalan di Kp. Cipicung, Jumat (15/01)
Dikatakan pengurus RW 05, Ramdhan, kerja bakti gotong royong melibatkan puluhan warga dari beberapa RW.
“Namun yang dikhususkan adalah wilayah RW 04 dan RW 05, dan dibantu oleh warga RW 1,2,3 dan 7. Kenapa diperbantukan karena alurnya melintas ke RW 1, 2 dan 3, disana ada titik rawan gorong-gorong ambles kalau tidak ditindaklanjuti dikhawatirkan jalan putus,” ungkapnya.
Menurut Ramdhan, Kalau di kampung hal semacam ini sudah terbiasa, gotong royong sudah menjadi tradisi di lingkungannya.
“Justru kalau kalau tidak dibiasakan seperti ini mau mengandalkan siapa lagi. Kita harus sadar bahwa ini kebutuhan bersama dari sana timbul rasa tanggung jawab untuk gotong royong,” pungkasnya.
Terpisah, Wakil Ketua LPMD Desa Kertamukti, Agus Sukmawijaya mengungkapkan, gotong royong jumsih rutin dilakukan setiap jumat dan kali ini sekaligus ada bencana gorong-gorong yang ambruk, jadi sementara ditata untuk mengantisipasi longsor atau ambruk.
“Khusus kemarin saya mengambil inisiatif mengajak temen-temen, masyarakat, ketua RW dan tokoh untuk kerja bakti. Biasanya setiap hari jumat memang ada gerakan jumsih di setiap RW, namun untuk kali ini sebagian dari RW 1 sampai 5 ditarik ke posisi ini,” ungkapnya.
Lanjut Agus, Gotong royong mungkin di tempat lain sudah punah akibat kepentingan pribadi-pribadinya, tapi untuk disini, tokoh masyarakat, RT dan RW dan masyarakat, begitu diajak untuk kerja bakti sangat antusias.
“Walau saya ada di LPMD berkewajiban untuk mengajak, memelihara budaya kita, tradisi kita, karena gotong royong itu sangat-sangat menguntungkan. Masyarakat pun Alhamdulillah sangat antusias,” jelasnya.
Terpisah, Kepala Desa Kertamukti, Sunaryo mengaku bersyukur terhadap kepedulian warganya terhadap lingkungan.
“Alhamdulillah kepedulian warga terhadap lingkungan masih ada meskipun belum semua warga siap bergotong royong tapi masih banyak warga-warga yang siap dan peduli terhadap lingkungan desa kertamukti,” terangnya.
“Tetap kita semua berusaha memajukan desa kertamukti, tidak semua kegiatan bisa didanai oleh pemerintah harus ada swadaya dan gotong royong dari warga masyarakat,” tandasnya.
(KN)
Komentar