oleh

Terkait Pembatasan Jam Operasional, Petugas Gabungan Sisir Pasar Rajamandala dan Pasar Saguling

KBB, KAPERNEWS – Petugas gabungan yang terdiri dari Anggota Polsek Cipatat, Satpol PP Kecamatan Cipatat Dibantu Satpol PP Kabupaten Bandung Barat, Kamis malam sekitar pukul 20.00 WIB menyisir sejumlah pertokoan di lingkungan pasar Rajamandala dan Pasar Saguling, (28/01).

Hasilnya cukup memuaskan, sejumlah toko sudah tampak tutup mengikuti intruksi pemerintah terkait PPKM, hal tersebut dikatakan Waskim Kasi Tantrib Kecamatan Cipatat kepada kapernews.com.

“Selama ini warga sekitar pelaku usaha telah mematuhi peraturan PPKM yang dihimbau dari kami Forkopimcam Cipatat dan terbilang kondusif secara keseluruhan,” ungkapnya.

Menurut Waskim, pemilik toko modern sudah mengetahui terkait perubahan jam operasional yang tertuang dalam PPKM periode kedua.

“Toko modern udah pada tahu, udah pada mengerti dari yang semula PPKM pertam jam operasional hingga pukul 19.00 WIB dan sekarang PPKM kedua hingga pukul 08.00 WIB, kita lihat, kita pantau sekarang di malam ini Alhamdulillah udah pada ngerti udah pada nutup. Terkecuali pedagang kaki lima masih melayani pembeli, namun itu juga ada aturannya 25% boleh di makan di tempat, selebihnya diharuskan melayani pembeli untuk dibawa pulang,” paparnya.

Lebih lanjut, Waskim mengaku bahwa Forkopimcam Cipatat secara rutin terus memantau pusat keramaian terutama pasar.

“Kalau malam, rutin ada jadwal dari kami, selang sehari. Sekarang malam jumat, nanti ada patroli lagi di malam Minggu. Sementara untuk di pagi hari, setiap hari kami memantau di pusat-pusat keramaian seperti di pasar Rajamandala dan di pasar Saguling,” tandasnya.

Terpisah, Kepala Seksi Penertiban Perda, Amantopo mengungkapkan, pemerintah melakukan pembatasan kegiatan masyarakat seperti pertokoan, aktivitas sosial masyarakat, dan restauran, sesuai intruksi yang sudah dikeluarkan oleh kemendagri.

“Untuk PPKM kedua hanya perubahan di waktu dari yang sebelumnya jam 19.00 WIB dan yang kedua menjadi 20.00 WIB pembatasan jam operasional,” jelasnya.

Untuk membantu di wilayah kecamatan, Satpol PP Kabupaten Bandung Barat dibagi menjadi beberapa tim yang dipimpin seorang koordinator.

“Untuk di wilayah Cipatat saya sendiri dengan beranggotakan 6 orang,” ujarnya.

“Terlihat kemarin di PPKM kesatu Alhamdulillah lumayan kondusif, masyarakat kooperatif tetap mematuhi intruksi yang dikeluarkan oleh pemerintah,” pungkasnya menambahkan.

(KN)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed