KBB, KAPERNEWS – Sebanyak 30 orang pelayan publik yang bertugas sebagai perangkat dan lembaga Desa Kertamukti, Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat menjalani vaksinasi Covid-19 tahap pertama di Puskesmas Cipatat, Rabu (03/03).
Pantauan kapernews.com dilokasi, sebelum diberikan vaksin oleh tenaga medis, ke 30 orang tersebut dilakukan pendataan dan dilakukan pengecekan kesehatan.
Dikatakan dr. Sandi, untuk target hari ini 30 sasaran yaitu petugas pelayanan publik dari Desa Kertamukti.
“Untuk pelayanan sesi pertama harusnya tadi jam 08.30 WIB karena permasalahan teknis sampai jam 10 WIB, pertama itu 15 orang. Untuk sesi kedua dilakukan pukul 10.30 sampai pukul 12.00,” jelasnya.
Ditargetkan vaksinasi Covid-19 bagi pelayan publik rampung sampai akhir Maret. “Target harus selesai untuk pelayan publik, untuk desa sendiri kita mengayomi 4 desa, Desa Kertamukti, Desa Sarimukti, Desa Citatah dan Desa Cipatat,” jelasnya.
Lebih jauh, de. Sandi menghimbau agar masyarakat khususnya di Kecamatan Cipatat tidak merasa takut. Karena menurutnya vaksin tujuannya untuk pertahanan diri kita sendiri, untuk masyarakat dan juga keluarga.
“Berdasarkan pengalaman saya sendiri tidak ada keluhan sama sekali, hanya pegal-pegal karena efek dari suntikan saja. Jangan mendengarkan hoak apapun dari luar sana terkait hal-hal miring, hal-hal negatif jika di vaksin Sinovac ini, yang penting kita semangat, walaupun kita sudah di vaksin kita tetap harus jaga protokol kesehatan,” pungkasnya.
Terpisah, Sunaryo selaku Kepala Desa Kertamukti menerangkan, mulai tahapan pendaftaran, pemeriksaan kesehatan dan segala sesuatunya beres langsung di vaksin dan dirinya tidak merasakan apa-apa.
“Tidak terasa apa-apa, enak, dingin sedikit begitu dimasukan jarum dan sampai saat ini gak ada gejala apa-apa,” ujarnya kepada kapernews.com saat mendampingi seluruh perangkat Desa Kertamukti.
Rencana hari ini, lanjut Sunaryo, 30 orang perangkat desa termasuk BPD yang akan menjalani vaksinasi Covid-19 ini.
“Marilah kepada semua warga masyarakat dan pelayan publik untuk mensukseskan program vaksinasi ini, karena ini suatu pencegahan untuk kita agar kita bisa optimal melayani warga masyarakat,” tandasnya.
(KN)
Komentar