BLORA, KAPERNEWS.COM – Djarum Foundation mengadakan bakti sosial pelayanan kesehatan, medical check up dan donor darah yang dilaksanakan di pondok pesantren (ponpes) Al Muslim yang terletak di Desa Beganjing, Kecamatan Japah, Kabupaten Blora, Jawa Tengah, Minggu (11/06/2023).
Pengelola Pondok Pesantren Al Muslim, Muhammad Jamaluddin Malik menyampaikan, puji syukur bisa menyelenggarakan acara bakti sosial.
“Alhamdulillah, bersama Djarum Foundation Yayasan Bangun Sehat Indonesiaku (YBSI) bersama-sama kita peduli kesehatan kepada masyarakat sekitar. Semoga acara ini berdampak positif bagi masyarakat sekitar khususnya Beganjing dan Kecamatan Japah, lebih-lebih nanti dari Kecamatan sekitar bisa bergabung,” tuturnya.
Lanjutnya, sebagai bukti bahwa Djarum Foundation bakti sosial kepada masyarakat dan Pondok Pesantren (Ponpes) Al Muslim sehingga dilaksanakanlah kegiatan bagi sembako, medical check up serta donor darah.
“Masih banyak bentuk lain sebenarnya cuma tidak ada di depan kita, tapi Insha Allah semua nanti bermanfaat untuk kaum dhuafa,” terangnya.
Lebih lanjut, ini kegiatan pertama kali bersama Djarum Foundation.
“Untuk kegiatan ini sendiri ada tiket kupon 500 mungkin saja bisa lebih,” ungkapnya.
Sementara itu, Sekretaris Kecamatan (Sekcam) Japah, Joko Samedi memaparkan, untuk kegiatan ini mewakili Pemerintah Kecamatan mengucapkan terimakasih dari Djarum foundation dan Ponpes Al Muslim.
“Untuk kita membantu donor darah bagi warga, mungkin hari ini sudah ada donor darah. Untuk sarpras dan petugas sudah kita siapkan Insha Allah nanti bisa melebihi target untuk yang ditetapkan dari Djarum foundation,” ujar Sekcam yang akrab dipanggil Joksam ini.
Di sisi lain, Djarum Foundation sebagai partner kegiatan dr Fasco menyampaikan, untuk kegiatan ini adalah dari bagian rangkaian program yang ada.
“Ini rangkaian program kami khususnya untuk program peduli Ponpes Jawa Tengah dan satu tahun itu kita merencanakan sebanyak 10 kali. Di desa Beganjing ini titik kedua, jadi tahun ini masih ada sisa 8 titik lagi. Di seluruh area Jawa Tengah tersebar di pondok pesantren yang posisinya di Jawa Tengah,” terangnya.
Tambahnya, setelah masa Covid-19 mereda baru dua kali ini mengadakan kegiatan.
“Sempat berjalan sebelum pandemi dan sempat berhenti karena memikirkan unsur safety atau keamanan dan setelah pandemi mulai surut kita mulai lagi dari bulan lalu dan ini titik kedua di Jateng,” ungkapnya.
Pihaknya berharap dengan kehadiran Djarum Foundation bekerjasama dengan YBSI dan juga tentunya Pondok Pesantren setempat bisa membawa manfaat bagi masyarakat.
“Serta memberikan kontribusi karena ini bentuk peduli kami atas kesehatan masyarakat,” pungkasnya.
(Abu Sahid)
Komentar