BLORA, KAPERNEWS.COM – Lagi, satu pejabat eselon II di lingkungan Pemkab Blora purna tugas, yakni Kepala DP4 Kabupaten Blora, drh. R. Gundala Wejasena, MP. Bupati Blora, H. Arief Rohman, S.IP, M.Si, Selasa (27/6/23), melepas pejabat bersangkutan, bersamaan dengan Kepala Bagian Perekonomian dan SDA Setda Blora Sugeng Sumarno, S.Sos, M.Si yang juga akan segera memasuki masa purnatugas.
Acara pelepasan dilakukan di sela-sela rapat evaluasi indikator kinerja daerah yang berlangsung di ruang Pertemuan Setda Blora.
Dengan purna tugasnya Gundala Wejasena itu, semakin bertambah pula pejabat eselon II di lingkungan Pemkab Blora yang purna tugas. Beberapa pejabat yang purna tugas di tahun 2023 ini diantaranya, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, Drs. Purwanto, MM, Kepala Dinsos P3A, Indah Purwaningsih.
Termasuk, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Blora, Aunur Rofiq,SE.,M.Si. yang juga akan pensiun di tahun 2023 ini. Termasuk Asisten II Bidang Ekbang Setda Blora, Hariyanto.
Bupati Blora, Arief Rohman mengapresiasi dedikasi dan pengabdian dari Kepala DP4 Blora dan Kepala Bagian PSDA Setda tersebut untuk Pemkab Blora.
“Kami atas nama pribadi dan Pemkab Blora menyampaikan ucapan terima kasih kepada drh R Gundala Wejasena MP dan Sugeng Sumarno yang telah mengabdikan diri kepada Pemkab Blora secara totalitas dengan menyandang status cumlaude,” terang Bupati.
Bupati yang akrab dipanggil Mas Arief itu, menyambut baik bahwa drh Gundala akan tetap memberikan kontribusi untuk kemajuan pertanian yang ada di Blora. Khususnya pertanian organik
“Beliau, Pak Gundala cerita kepada saya telah menyiapkan tempat di Randublatung untuk masa pensiunnya dengan menjadi penggerak pertanian organik di Kabupaten Blora. Saya tunggu, beliau ini akan membuat demplot pertanian organik dan lainnya,” imbuh Bupati.
Sementara itu, drh. Gundala, saat berpamitan dengan Bupati, Wakil Bupati, Sekda dan seluruh perangkat daerah mengatakan, meski jelang memasuki masa pensiun, drh. Gundala dan Sugeng Sumarno tetap bersemangat dalam melaksanakan tugasnya sebagai ASN.
“Jangan sampai mau pensiun justru nglokro, jangan! saya ingin memberikan contoh ya,” ungkapnya di hadapan para kepala perangkat daerah.
Dirinya pun menyampaikan terima kasih kepada Bupati dan Wakil Bupati, Sekda, serta seluruh perangkat daerah yang telah membantunya selama bertugas menjadi ASN. Ia juga menyampaikan permohonan maaf apabila selama bertugas terdapat kesalahan.
(Abu Sahid/ Eko Arifianto)
Komentar