oleh

Sekda Garut Buka Resmi Musrenbang Pemuda Tahun 2023

GARUT, KAPERNEWS.COM – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Garut, Nurdin Yana, membuka secara resmi pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Pemuda Tahun 2023, di Ballroom Hotel Harmoni, Jalan Cipanas Baru, Kecamatan Tarogong Kaler, Kabupaten Garut, Kamis (23/02/2023).

Atas nama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut, Nurdin Yana mengapresiasi pelaksanaan Musrenbang Pemuda yang diinisiasi oleh Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Garut, dan menggandeng Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Garut.

Ia berharap melalui Musrenbang ini menghasilkan suatu program yang keberpihakannya langsung kepada masyarakat

“Sekali lagi saya tadi dikritik ya, jangan sampai hanya sifatnya euforia tanpa punya nilai substansi yang sangat besar, itu juga boleh bukan (berarti) tidak boleh, tetapi mudah-mudahan besok kedepan itu akan menghasilkan satu program yang orientasinya adalah untuk memberikan keberpihakan kepada masyarakat, minimalnya setidaknya bisa memberikan kapasitas pribadi, kapasitas organisasi, dan kapasitas yang berorientasi bagi kepentingan masyarakat secara kompilasi, ini ya poinnya seperti itu,” uajr Sekda Garut ketika diwawancara seusai membuka Musrenbang Pemuda Tahun 2023.

Selain itu, Sekda Garut juga berpesan beberapa hal kepada peserta yang didominasi oleh Organisasi Kepemudaan (OKP) ini, yaitu pemuda saat ini harus menguasai teknologi informasi komunikasi (TIK), hingga harus memiliki kemampuan bahasa.

Sementara itu, Kepala Dispora Kabupaten Garut, Usep Basuki Eko, menuturkan adanya penyelenggaraan Musrenbang Pemuda ini menjadi suatu kebanggaan tersendiri bagi Kabupaten Garut, karena belum banyak daerah yang menyelenggarakan Musrenbang Pemuda ini.

“Ini kami adakan memang karena kami menyadari bahwa pemuda itu jangan cuma sebagai objek pembangunan saja, tapi mereka juga harus menjadi subjek pembangunan, jadi mereka harus dilibatkan dari mulai proses perencanaan, pembangunan, sampai ke pengawasan mereka melibatkan nah ini salah satunya,” tutur Eko.

Ia mengatakan, pelaksanaan Musrenbang Pemuda ini juga merupakan implementasi dari Peraturan Daerah (Perda) Kabupaten Garut Nomor 2 Tahun 2021 tentang Kepemudaan, dan tahun ini merupakan kali kedua Musrenbang Pemuda dilaksanakan.

“Nah _output_-nya tentu saja inikan ada perencanaan pembangunan, jadi supaya nanti ada keterpaduan ada sinkron antara apa yang diharapkan pemuda bagi dirinya bagi kepemudaan untuk pembangunan Kabupaten Garut, supaya singkron dengan program-program yang ada di SKPD-SKPD, jadi ini salah satu media untuk merencanakan pembangunan khususnya tadi pembangunan kepemudaan,” katanya.

Dalam kegiatan ini, imbuh Eko, tidak hanya OKP yang menjadi peserta Musrenbang Pemuda ini, melainkan juga dihadiri oleh perwakilan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemkab Garut.

“Karena pembangunan pemuda itu tidak hanya beban atau tugas dari Dispora, tapi semua pemerintahan termasuk SKPD-SKPD, contohnya dari pertanian juga ada petani milenial, terus di Disnaker juga ada tentang ketenagakerjaan pemuda, pelatihan-pelatihan itu ada,” imbuhnya.

Kadispora berharap melalui Musrenbang ini, perencanaan pembangunan khususnya untuk pembangunan pemuda ini bisa lebih nyata lagi dan bisa diterapkan, sehingga tahun emas Indonesia di tahun 2045 kemandirian pemuda itu bisa tercipta.

Di tempat yang sama, Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) KNPI Kabupaten Garut, Okke M. Hadits, mengungkapkan jika Musrenbang Pemuda ini merupakan salah satu bentuk perhatian Pemkab Garut terhadap pemuda di Kabupaten Garut. Terlebih, tidak semua kabupaten/kota di Indonesia bisa melaksanakan yang namanya Musrenbang Pemuda ini.

“Selayaknya Musrenbang itu ada di tingkat desa, kecamatan, dan kabupaten, tapi saat ini kita tahun kedua bisa melaksanakan Musrenbang Pemuda, di mana pemerintah menyediakan kanal khusus untuk pemuda Kabupaten Garut menuangkan ide gagasan, demi kemajuan pemuda Kabupaten Garut seperti itu,” ungkapnya.

Melalui Musrenbang Pemuda ini, lanjut Okke, ada target yang ingin dicapai dan berlandaskan pada Indeks Pembangunan Pemuda (IPP) yang dikeluarkan oleh Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) pada tahun 2017, yaitu bahwasannya pembangunan kepemudaan itu harus bisa terlaksana merata di seluruh kabupaten/kota.

Maka dari itu, melalui Musrenbang ini diharapkan bisa menyalurkan ide gagasan kepemudaan di Kabupaten Garut.

“Harapannya adalah yang pertama adanya ide gagasan demi kemajuan pemuda khususnya, dan demi kemajuan Garut pada umumnya, sesuai dengan tadi amanat Pak Sekda bahwa Garut saat ini tengah konsentrasi mengenai kemiskinan, maka Pemuda harus bisa berkontribusi dan ambil bagian dalam hal itu,” tandasnya. (Suradi)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed