BLORA, KAPERNEWS.COM – Rapat Anggota Perencanaan (RAP) dan Rapat Anggota Tahunan (RAT) tahun 2023 serta Reorganisasi Pengurus Pengawas periode tahun 2023-2025 yang dilaksanakan di Gedung Koperasi Pegawai Republik Indonesia (KPRI) Karya Bakti Kecamatan Tunjungan, Kabupaten Blora, Jawa Tengah, Sabtu (25/02/2023).
Ketua Panitia dari SDN 1 Tamanrejo, Wahyu Purnama menyampaikan, untuk pemilihan pengurus dan pengawas ini ada beberapa tahapan melalui pemilihan di tingkat Kecamatan yang dilaksanakan lebih dulu.
“Pemilihan di tingkat Dapil atau Daerah, kebetulan di Kecamatan Tunjungan ini itu ada 4 daerah. Yang masing-masing itu nanti dimunculkan dua calon maksimal, nanti kemudian diseleksi lagi di tingkat Kecamatan yang hari ini dilaksanakan,” ungkapnya.
Wahyu menambahkan, calon-calon terpilih bisa membawa nama baik Koperasi Karya Bakti Kecamatan Tunjungan ke depannya.
“Pengurus lama dan yang baru itu ada 6 calon pada hari ini, jadi cara pemilihannya itu dengan cara menuliskan nama masing-masing calon yang terpilih dari rangking 1 sampai 5 untuk perolehan suaranya,” tambahnya.
Lanjutnya, reorganisasi pengurus KPRI Karya Bakti Kecamatan Tunjungan ke depannya mudah-mudahan Koperasi ini bisa dengan baik dapat simpan pinjam dengan lancar dan tujuan yang terpenting adalah bisa menyejahterakan para anggotanya.
Sementara itu, Ketua terpilih KPRI Karya Bakti, Suprih, bersyukur dirinya di periode ini terpilih sebagai Ketua yang ke dua kalinya.
“Saya akan melanjutkan program kerja yang pertama sesuai yang diputuskan oleh anggota dalam rapat perencanaan anggota tahun 2023 terutama kesejahteraan anggota bisa memberi pelayanan terbaik. Kita berikan pelayanan yang terbaik untuk semua anggota,” tuturnya.
Suprih menambahkan, untuk tahapan pemilihan waktunya satu bulan yang pertama pembentukan panitia terus kemudian rapat-rapat panitia, sosialisasi untuk penjaringan bakal calon di masing-masing daerah pemilihan.
“Untuk program prioritas karena ini masih mengangsur gedungnya dan ini karena tanpa modal sama sekali, sehingga prioritasnya adalah dapat membayar pinjaman sebagai pelunasan untuk gedung,” pungkasnya.
(Abu Sahid/ Eko Arifianto)
Komentar