oleh

Bupati Arief, Baznas, Dindagkop dan Forkopimcam Lakukan Peletakan Batu Pertama Masjid Baitul Makmur

BLORA, KAPERNEWS.COM – Bupati Blora, H. Arief Rohman bersama Baznas, Dindagkop serta Forkopimcam melakukan peletakan batu pertama masjid Masjid Baitul Makmur bertempat di depan gudang beras Trembul UD. Sumber Makmur, Jl. Raya Blora Purwodadi KM 17, turut Desa Trembul, Kecamatan Ngawen Kabupaten Blora, Selasa (22/8/2023)

Ketua Panitia Pembangunan Masjid Baitul Makmur, Yudi Setiyawan menyampaikan, bahwa pembangunan masjid Baitul Makmur bertujuan untuk mempermudah akses ibadah bagi warga sekitar, juga bagi para musafir yang lewat untuk melaksanakan sholat 5 waktu.

“Di lokasi ini juga dibangun rest area untuk menambah kenyamanan para musafir yang ingin beristirahat sejenak, sambil menikmati kopi dan minuman lain,” terangnya.

Yudi menambahkan, anggaran pembangunan masjid yang diperkirakan akan menelan biaya 4 sampai 5 Miliar yang sebagian besar akan menggunakan dana pribadi seorang tokoh masyarakat bernama Murdono, yaitu pemilik gudang beras Trembul UD. Sumber Makmur.

Sementara itu, Bupati Blora Arief Rahman menyampaikan, sangat mengapresisasi dengan adanya pembangunan masjid tersebut, nantinya juga akan di bangun Rest Area serta Roko, lalu Bupati menyerahan bantuan berupa uang tunai untuk pembangunan masjid bersama Baznas Blora.

“Alhamdulillah, di ruas jalan raya Provinsi, jalan raya Blora-Purwodadi ini akan dibangun tempat ibadah. Semoga menjadi ikon utama sarana prasarana tempat ibadah, khususnya masyarakat sekitar dan masyarakat luas umumnya,” ucap Gus Arief sapaan Bupati Blora.

Sementara itu, Pemilik UD. Sumber Makmur, Murdono mengatakan, tempat ibadah berkapasitas kurang lebih 100 jamaah yang dibangun di atas lahan berukuran 23×120 meter persegi itu memiliki lahan parkir yang dapat menampung 30-50 kendaraan bermotor dan terimakasih kepada Pemkab telah memberikan bantuan berupa uang tunai sebesar 10 juta yang merupakan hibah dari bantuan Baznas.

“Di awal kegiatan pembangunan sekarang ini sudah menelan dana hampir 500 juta untuk pengurugan lahan dan sebagainya,” tutur Murdono yang merupakan Kades Tengger itu.

Hadir dalam acara tersebut meliputi Forkopimcam Kecamatan Ngawen, Kepala Dinas UMKM Kabupaten Blora, Kiswoyo, Ketua MWC NU beserta BANOM Muslimat, Fatayat, Ansor dan Banser NU Kecamatan Ngawen.

(Abu Sahid/ Eko Arifianto)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed