oleh

Lagi, 3 Lansia Dhuafa Mendapatkan Bantuan Dari Pejuang Kemanusiaan

GARUT, KAPERNEWS.COM – Tak kenal lelah untuk aksi kemanusiaan, itu kata yang paling tepat disematkan untuk pejuang kemanusiaan Yudha Puja Turnawan ketika mendengar
kabar ada 3 orang lansia warga garut yang memerlukan bantuan segera beliau bergegas untuk berkoordinasi dengan dinas terkait ahar permasalahan sosial segera tertangani, Senin 3/10/2022.

Yudha Puja Turnawan menerangkan dalam sambungan selularnya dengan awak media, kami bersama Pak Eli Suherli Kabid Rehabsos Dinsos Garut, Pak Asep Suhendar Camat leuwigoong Pak Nono Darsono Pengampu PDI Perjuangan dapil 2 dan kawan kawan PAC PDI Perjuangan Kecamatan Leuwigoong dan Kecamatan Leles keliling menyapa lansia duafa yang hidup sendiri di desa Tambaksari Kecamatan Leuwigoong.

Lanjut Yudha, Yang pertama kita dikunjungi Emak Odah lansia duafa dalam kondisi lumpuh di Kampung Dungus Cangkuang RT 01 RW 02 Desa Tambaksari, Emak Odah sendiri hanya mendapatkan BLT Desa saja beliau tak mendapatkan bansos reguler dari pemerintah pusat terangnya.

Lokasi kedua kami mengunjungi Emak Elas ( Lasnawati ) yang beralamat di Kampung Lio RT 02 RW 03 Desa Tambaksari juga hidup seorang diri dan selama ini mengandalkan kepedulian tetangganya dan Emak Elas dalam kondisi sakit sakitan sudah tak bisa berjalan juga, Lokasi ketiga kita mengunjungi Emak Ana di Kampung Pasirluhur RT 01 RW 10 Desa Tambaksari.

Yudha berharap, Dinsos Garut memperbaiki hal ini dan alhamdulillah operator SIK nG beserta TKSK Kecamatan Leuwigoong ( Ibu Imas) sudah secara online mengusulkan agar Emak Odah mendapatkan bantuan atensi dari kemensos RI.
Saya (Yudha) selaku anggota DPRD Garut berkomunikasi dengan Pak Ketut Kepala Balai Sentra Terpadu Pangudi Luhur, salah satu UPT Kemensos yang concern terhadap berbagai permasalahan sosial.

Labih lanjut Yudha mengatakan, Kami Kader PDI Perjuangan bergorong royong memberikan santunan sembako dan uang tunai, begitupun Dinsos Garut juga, namun tentu saja harapan terbesar kami ketiganya mendapatkan bantuan asistensi rehabilitasi sosial berbasis keluarga dari kemensos RI dan juga ada perbaikan data agar ketiga lansia tersebut mendapatkan bantuan reguler tiap bulan dari pemerintah pusat seperti BPNT terang Yudha. (Riyadi)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed