KAPERNEWS – Club Motor Singa Naga (1846) sepertinya menjadi klub motor yang anti mainstream. Sebab, baru saja melakukan touring bertajuk rohani ke situs bersejarah Syeh Abdul Muhyi Pamijahan Tasikmalaya yang digelar selama 3 hari, mulai 10 hingga 12 September.
Tentu saja, touring ini berbeda dari klub motor lainnya yang lebih nyaman mengunjungi beberapa tempat wisata di Tanah Air.
Menurut Ustdz Moh Yuziandi, touring bertajuk ‘Exploride Religi Pamijahan’ melibatkan 13 rider dengan tujuan untuk menambah wawasan dan sejarah para wali
“Tidak hanya berziarah ke makam Sunan Wali, kami juga melakukan kopdar dengan mengunjungi rekan dari Ustadz Fahmi Baihaqi Sebagai Ketua IMNU daerah Tasikmalaya,” ungkapnya.
Sementara itu, Ustdz Mundziri menambahkan, berbagai persiapan dilakukan para Rider. hal tersebut dilakukan karena jarak tempuh perjalanan cukup panjang yakni mencapai 400 kilometer Sumedang-Pamijahan pulang pergi.
“Titik start perjalanan dimulai dari Pondok Pesantren Asyrofuddin di Kabupaten Sumedang pada waktu pagi hari dengan melintasi jalur Sumedang menuju Garut sebagai lokasi pertama untuk Istirahat dan Isi BBM,” terangnya.
Lebih lanjut ia menjelaskan, meski hujan lebat disertai genangan air cukup dalam dan konstruksi jalan bergelombang di beberapa daerah menuju Pamijahan. Namun, para rider tetap semangat.
“Saat memasuki Pamijahan, tak lupa dilanjutkan menuju lokasi ziarah di makam Syeh Abdul Muhyi Pamijahan sebagai titik terakhir misi kegiatan,” tandasnya.
(KAMIL)
Komentar