oleh

Senam Bersama di Bukit Serut, Bupati Blora Kenalkan Potensi Pariwisata dan Ajak Masyarakat Lakukan Pola Hidup Sehat

BLORA, KAPERNEWS.COM – Bupati Blora H. Arief Rohman, S.IP, M.Si dan Ketua PKK Kabupaten Blora Hj. Ainia Hj. Ainia Shalichah, SH, M.Pd. AUD, M.Pd. BI melakukan kegiatan senam bersama dan gerakan makan buah dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Blora, Puskesmas Jiken, Camat Jiken, Forkopimcam Jiken, dan seluruh Kades se-Kecamatan Jiken di Bukit Serut, Kecamatan Jiken, Kabupaten Blora, Jawa Tengah, Jumat (27/5/2022) pagi.

Bupati Blora H. Arief Rohman, S.IP, M.Si dan Ketua PKK Kabupaten Blora Hj. Ainia Hj. Ainia Shalichah, SH, M.Pd. AUD, M.Pd. BI saat di Bukit Serut Desa Singonegoro Jiken Blora

“Iya, semangat pagi. Mengawali Jumat Berkah pukul 06.00 WIB pagi tadi dengan berolahraga sambil memandang Gunung Lawu dari puncak Bukit Serut di Desa Singonegoro, Jiken, Blora,” kata Bupati Arief Rohman, Jumat (27/5/2022).

Memang view dari puncak Bukit Serut terlihat sangat bagus dan tak terhalang pepohonan, sehingga para pengunjung bisa secara langsung melihat gagahnya Gunung Lawu dari Bukit Serut di Desa Singonegoro turut Kecamatan Jiken, Kabupaten Blora.

“Potensi Desa Wisata yang ada patut untuk terus kita dukung pengembangannya,” jelasnya.

Potensi Desa Wisata dan potensi buah lokal yang ada sangat besar di Blora

Dalam sambutannya, selain mengenalkan potensi pariwisata, Bupati Arief Rohman juga mengenalkan potensi tanaman buah yang ada.

“Mari kita nikmati buah lokal Blora, karena Blora punya potensi tanaman buah yang bagus untuk dikembangkan. Kita juga ajak masyarakat untuk terus melakukan pola hidup sehat. Semoga semuanya sehat selalu. Aamiin,” ungkapnya.

Dalam rangkaian acara pagi hari tersebut juga dilengkapi dengan pelayanan kesehatan gratis dan sajian sarapan pagi sego pecel pincuk godhong jati (nasi pecel pincuk daun jati).

“Sesarengan mBangun Blora! Semangat Blora Sehat!” ucapnya.

Memang selain wisata Bukit Serut, Desa Singonegoro yang terletak di pegunungan Kendeng Utara ini juga terkenal dengan pohon Pule raksasa yang sudah berusia ratusan tahun, Sedhang Kedung Cumpleng dan wisata spiritual makam Mbah Singonegoro.

(Abu Sahid/ Eko Arifianto)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed