oleh

Gempur Rokok Ilegal, Satpol PP KBB Libatkan Tokoh Agama

BANDUNG BARAT, KAPERNEWS – Menekan peredaran rokok ilegal di wilayah Kabupaten Bandung Barat, Satuan Polisi Pamong Praja menggandeng tokoh agama melakukan sosialisasi Gebyar Gempur Rokok Ilegal di lapangan Sepak Bola Mandalamukti Kecamatan Cikalong Wetan, Kamis (5/10/2023).

Dibuka langsung Kasatpol PP Kabupaten Bandung Barat Ludi Awaludin, sosialisasi tersebut dihadiri Camat Cikalongwetan, Danramil Cikalongwetan, Kapolsek Cikalongwetan, dan diikuti 150 peserta.

Ditemui usai acara, Ludi mengungkapkan kegiatan kali ini merupakan rangkaian berkenaan untuk menghindarkan atau meminimalkan rokok ilegal di wilayah kabupaten Bandung Barat.

“Kita lakukan dari mulai persiapan-persiapan Bintek, komparasi ke kabupaten kota terkait, dan saat ini adalah sosialisasi untuk masyarakat,” ujarnya.

Sosialisasi yang kita lakukan ke masyarakat ini menurut Ludi ada berbagai cara, bisa melalui cara sesi kesenian, kebudayaan maupun keagamaan.

“Pilihan kita adalah keagamaan. Kita ingin melibatkan para tokoh agama yang ada di kita, salah satunya di Cikalong wetan ini kita memiliki ketua MUI Mama Ridwan. Nah kita melaksanakan di Cikalong wetan dengan penceramahnya tokoh lokal, yakni beliau pangersa mama Ridwan,” jelasnya.

Ludi menyebut tujuan sosialisasi ini adalah untuk menyampaikan pada masyarakat sekitar, khususnya masyarakat Cikalongwetan dampak dari peredaran rokok ilegal. Pendapatan negara menjadi menurun, karena cukai ini salah satu pendapatan negara. Jadi ketika rokok ilegal ini banyak beredar di wilayah artinya menurunkan pendapatan itu sendiri.

“Kemarin saja ketika kita ikut pemusnahan se Bandung Raya berapa milyar yang dirugikan. Diharapkan para peserta bisa tahu dampak peredaran rokok ilegal yang berpengaruh berkurangnya pendapatan negara, dan dapat disampaikan lebih luas pada masyarakat disekitarnya,” terang ia.

lebih lanjut Ludi menyatakan sosialisasi Gebyar Gempur Rokok Ilegal tersebut juga akan dilakukan di 5 wilayah lainnya di Bandung Barat.

“Ini adalah bagian daripada upaya, jadi selain kita upaya represif ini adalah bagian dari upaya preventif untuk meminimalkan rokok ilegal di wilayah Bandung Barat karena berkenaan dengan pelanggaran dari aturan cukai,” jelasnya.

Ludi membeberkan, setelah rangkaian kegiatan sosialisasi ini selesai dilakukan, pihaknya akan melakukan tindakan mencegah distribusi rokok ilegal masuk ke Kabupaten Bandung Barat.

“Kita tidak mentargetkan pengecer tapi lebih mengedapankan target distribusi, kita akan coba menutup distribusi dengan memanfaatkan informasi dari masyarakat,” tegasnya

“Kapan datang itu rokok, dimana rokok itu datang, akan kita coba tutup untuk menghindarkan rokok ilegal masuk ke wilayah Bandung Barat itu pelaksanaan presentifnya,” pungkas Ludi Menambahkan.

(KAMIL)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed