BLORA, KAPERNEWS.COM – Dalam rangka peringatan Hari Pahlawan 2021 yang jatuh pada tanggal 10 November, Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Blora melaksanakan Upacara Bendera yang diikuti oleh seluruh Petugas Lapas serta Warga Binaan, Rabu (10/11/2021).
Pelaksanaan upacara ini dimulai pada pukul 08.00 WIB di halaman dalam Lapas Blora. Petugas yang menggunakan batik Korpri dan peci hitam terlihat sangat antusias mengikuti upacara bendera, bukti penghargaan atas jasa para pahlawan yang telah berjuang untuk kemerdekaan bangsa Indonesia.
Dalam momentum tersebut, Kepala Rutan Kelas IIB Dedy Cahyadi selaku Inspektur Upacara membacakan amanat dari Menteri Sosial, dalam amanat tersebut dikatakan bahwa dengan memahami dan menghormati Pancasila, Bhinneka Tunggal Ika, NKRI dan Undang-Undang Dasar 1945 semoga kita menjadi berbenah di era kehidupan new normal.
“Kami melaksanakan upacara dalam rangka Hari Pahlawan. Upacara hari ini adalah yang perdana setelah lebih kurang dua tahun tidak melakukan kegiatan serupa karena dalam situasi pandemi,” terangnya kepada awak media.
Lebih lanjut, Dedy menambahkan,karena tempat yang terbatas, dalam upacara ini diikutkan petugas Lapas dan perwakilan warga binaan sebanyak 10 orang.
“Dengan momentum Hari Pahlawan ini, khususnya di Rutan Blora dan khususnya untuk warga binaan tetap bersemangat sesuai dengan tema Hari Pahlawan tahun 2021 ini yaitu Pahlawanku Inspirasiku. Jadi mereka termotivasi sesuai yang teramanatkan. Tadi saya bacakan agar mereka terus berusaha untuk mengembangkan diri,” paparnya.
Dedy menambahkan, Lapas binaan juga ada pelatihan-pelatihan yang bisa mereka ikuti untuk dikembangkan nanti di luar sehingga bisa diterima masyarakat dan mandiri.
“Mudah-mudahan ini bisa rutin kembali karena sudah dua tahun tidak melakukan upacara karena masa pandemi termasuk kunjunganpun masih ditutup sampai saat ini,” jelasnya.
Peringatan Hari Pahlawan ini pun berlangsung dengan khidmat. Dengan memaknai Hari Pahlawan diharapkan bisa merasakan pengorbanan perjuangan untuk kemerdekaan bangsa baik harta, keluarga dan nyawa.
“Walau saat ini sudah merdeka, bukan berarti perjuangan kita putus, justru kita terus berjuang dengan mengisi hal-hal yang positif, baik lewat perekonomian dan bidang lain-lainnya. Negara ini butuh kebersamaan seluruh warga Indonesia untuk terus mengisi kemerdekaan agar mencapai Indonesia yang berkelas dunia,” pungkasnya.
(Abu Sahid/ Eko Arifianto)
Komentar