JAKARTA, KAPERNEWS.COM – Mantan ketua Mahkamah Konstitusi Mohammad Mahfud MD menilai pernyataan Amin Rais tentang partai Alloh dan partai setan tidak menghilangkan koruptor
“Coba dari partai yang ada, mana yang selalu berbuat baik, ada unsur-unsur setannya, karena misalnya PKS, PAN, Gerindra apalagi, itu kan ada koruptornya dipenjara sekarang. Kita kan hapal nama-nama dari mereka, itu kan unsur setan juga ya kan. Partai yang lain juga ada orang-orang baiknya juga, ada koruptornya juga,” ujar Mahfud di kantor DPP PSI, Jakarta Pusat, Minggu (22/4).
Baca juga : Manguji Yuridis Pada Keputusan Direksi PT. PLN (Persero) tentang P2TL Terhadap Pelaksana
Menurut Mahfud, selama ini semua partai politik selalu menggelorakan semangat postif dan pemberantasan korupsi, faktanya setelah menduduki kursi parlemen, kader-kader partai tersebut dipenjara karena kasus korupsi.
“Pak Amien bilang siapa milih partai Allah atau partai setan. Lalu Partai Allah yang mana, partai setan yang mana. Kalau partai setan artinya partai yang selalu berbuat jelek. Ini dalam konsep teologis, setan selalu berbuat jelek, kalau Allah selalu berbuat baik,” katanya.
Baca juga : Teori Koherensi Hukum Dapat Dilakukan KPUD Untuk Meloloskan Paslon Agus-Imas
Saat itu, Mahfud yang menjadi panelis bakal caleg PSI berpesan supaya PSI menjadi ‘partai manusia’.
“Oleh karena itu, kita jadi partai manusia ajalah. PSI saya minta meski saya bukan anggota PSI, saya pendukung agar partai ini jadi darah baru, jadi partai manusia,” ucap Mahfud.
Laporan : Edo
Komentar