BLORA, KAPERNEWS.COM – Setelah diguyur hujan deras selama kurang lebih 2 jam menyebabkan sebagian wilayah di kota Blora terendam, salah satunya RSUD dr. Soetijono Blora yang ikut terdampak banjir. Ketinggian air mencapai sekitar 20 cm memasuki beberapa ruangan di RSUD Blora, Jawa Tengah, Senin (29/11/2021).
Direktur RSUD Blora, Puji Basuki mengatakan bahwa air masuk serta menggenangi beberapa ruangan yang ada.
“Hanya sebagian, hanya ruang Nusa Indah namun sudah dibersihkan lagi. Ya sekitar satu jam,” terangnya.
Menurutnya, banjir yang terjadi hingga masuk ke beberapa ruangan RSUD Blora ini terjadi akibat air Sungai Lusi yang meluap. Meski demikian, Puji menegaskan bahwa hal ini tidak menggangu pelayanan di RSUD.
“Air sungai yang meluap sehingga menyumbat drainase dari Rumah Sakit. Sampai saat ini belum ada gangguan layanan. Sementara masih aman, Mas,” ungkapnya.
Sementara itu, Slamet Widodo, Kepala Pelaksana Harian (Kalakhar) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Blora menjelaskan sejumlah wilayah yang mengalami banjir antara lain Kelurahan Tempelan, Kelurahan Kunden dan sepanjang ruas jalan di dalam kota seperti Kelurahan Mlangsen. Air dikabarkan juga memasuki Gedung DPRD Blora.
“Iya mas, memang hampir wilayah di Blora sore ini diguyur hujan. Di Kecamatan Blora, sejumlah lokasi mengalami kebanjiran karena memang hujannya sangat deras. RSUD juga dilaporkan banjir, DPRD juga, sepanjang Jl Gunung Lawu, Perumda Kelurahan Kunden. Karena memang hujannya sangat deras. Tapi ini sudah mulai surut karena sudah mulai agak reda. Jadi banjirnya tidak menggenang hanya lewat saja,” terangnya.
Lebih lanjut, Widodo meminta masyarakat tetap waspada dengan cuaca saat ini. Sebab puncak musim hujan baru akan terjadi pada Februari mendatang.
(Abu Sahid/ Eko Arifianto)
Komentar