oleh

Ratusan Jiwa Melayang di Kanjuruhan, Markus Horison Ajak Semua Stakeholder Lakukan Perbaikan Sepak Bola

BANDUNG BARAT, KAPERNEWS – Tragedi Kanjuruhan yang menelan ratusan korban jiwa membuat Markus Horison, legenda Timnas Indonesia sekaligus asisten pelatih Timnas Indonesia U-16 angkat bicara.

Markus mengajak suporter sepak bola Indonesia mulai bersikap dewasa. Mendukung tim kesayangannta dengan cara yang wajar saat hasil pertandingan kalah atau pun menang. Ia harap tak ada lagi suporter masuk lapangan karena jelas dilarang secara aturan.

“Kita harap siapapun yang datang ke stadion, kalah dan menang harus disikapi dewasa. Termasuk apabila hasilnya kalah, tetap dewasa, jangan sampai masuk lapangan. Karena berdasarkan peraturan suporter gak boleh masuk lapangan,” kata Markus kepada wartawan di Padalarang, Bandung Barat, Sabtu 15 Oktober 2022.

Markus menilai langkah perbaikan tak cuma dari sisi PSSI, namun juga harus dibarengi dengan kedewasaan sikap suporter. Artinya kedua belah pihak harus sama-sama mengevaluasi diri. Karena jika salah satu saja tak melakukan, maka bakal sia-sia.

“Suporter harus bersikap dewasa, karena tidak bisa kalau kita hanya perbaiki federasi (PSSI), tapi penontonnya tetap begini ya percuma juga. Jadi harus seimbang. Di sini kita gak cari siapa yang salah dan siapa yang benar,” tambahnya.

Lebih lanjut, Markus mengucapkan turut bela sungkawa atas Tragedi Kanjuruhan. Ia berharap kejadian di Kanjuruhan menjadi tragedi terakhir bagi sepak bola Indonesia.

“Kepada keluarga korban saya turut berduka. Saya berharap ini kejadian terakhir. Semua stakeholder, mau itu club, pengurus federasi, atau suporter Indonesia dan lainnya, ayolah kita bahu membahu membuat perbaikan sepak bola,” pungkasnya.

(KAMIL)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed