oleh

Aduh! Tumpukan Sampah Dekat Plang Kantor Bupati Bandung Barat Ganggu Pemandangan

BANDUNG BARAT, KAPERNEWS – Tumpukan sampah yang tak jauh dari plang nama Kantor Bupati Bandung Barat di komplek perkantoran Pemerintah Daerah Bandung Barat dibiarkan sekitar dua minggu lebih.

Hal tersebut tentu mengganggu pemandangan keindahan dan kenyamanan bagi warga yang tengah main atau berfoto ditempat tersebut.

Seperti dikatakan Wahyu, salah seorang warga Cihampelas, dirinya merasa heran, tumpukan sampah tidak segera dibersihkan padahal mengganggu lingkungan. Terlebih di area perkantoran yang semestinya menunjukan kenyamanan dan keindahan.

“Nggak enak dipandangnya. Kok di area perkantoran, masih saja banyak sampah berserakan kayak gitu,” ungkapnya, Kamis (20/7/2023).

Menurut Wahyu, sepengetahuan dirinya, Bupati Bandung Barat Hengky Kurniawan sangat menjaga kebersihan lingkungan. Bahkan ia melihat di media sosial (Medsos), bupati terjun langsung ke lapangan di sekitar komplek perkantoran untuk aksi bersih-bersih.

“Saya kira, terjunnya Pak Bupati untuk memungut sampah, menyiratkan bila langkah beliau harus diikuti masyarakat, terutama pegawai yang bekerja di lingkungan Pemda KBB untuk menjaga kebersihan lingkungan. Tapi itu sampah kenapa dibiarkan,” ucapnya.

Terpisah, Kepala Bidang Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan (P2KL) Dinas Lingkungan Hidup (DLH) KBB , Idad Sadudin mengatakan sampah tersebut bukan sampah domestik melainkan sampah berangkal, bekas bangunan yang tidak diketahui pembuangnya. Pihaknya juga tengah menelusuri pihak yang membuang berangkal tersebut.

“Insha Allah besok, petugas kita akan mengangkut berangkal itu. Walaupun ini sebenarnya bukan garapan kita. Tapi nggak apa-apa, sama saja, biar nyaman dipandang,” ucapnya, saat dihubungi.

Idad mengimbau, siapapun tidak lagi membuang sampah, baik sampah domestik maupun sampah bangunan secara serampangan. Terlebih di Komplek Perkantoran KBB, yang menjadi pusat layanan pada masyarakat harus dijaga kebersihan lingkungannya.

“Jangan lagi, buang sampah domestik atau apapun namanya di sembarang tempat. Apalagi di Komplek Perkantoran,” pungkasnya.

(KAMIL)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed