oleh

Selain Pembangunan Pabrik, Limbangan Dihebohkan Dengan Dugaan Perselingkuhan

GARUT, KAPERNEWS.COM – Selain diguncang dengan permasalahan rencana pembangunan pabrik di desa Cijolang Kecamatan BL. Limbangan, kini digegerkan dengan adanya dugaan asmara  yang dilakoni sepasang kekasih yang mana masing-masing sudah memiliki keluarga.

Dijelaskan A yang melakukan pengintaian dirumah tempat kedua pasangan bukan suami isteri tersebut, kalau awalnya dia pulang bermain futsal sekitar pukul 23.00, dilanjutkan jaga malam (ronda) dengan masyarakat.

“Ya memang, yang melakukan pengintaian saya bersama rekan, pada malam itu saya ronda bersama warga, dan melihat ada laki-laki masuk ke dalam rumah y (rumah perempuan), namun karena takut suamnya, kamipun tidak melakukan tindakan selain melakukan pengintaian, karena mencurigakan. Setelah larut malan waktu menunjukan sekitar pukul 05.00 pagi saat warga yang lain tidur, saya bersama rekan terus melakukan pengintaian,” papar A kepada kapernews.com.

Baca juga : PPSI Limbangan Tunjukan Prestasi di Pestival Bela Diri Se-Garut

Tidak lama, Jelas A, saya melihat Y keluar menjemur pakaian, namun yang menjadi curiga pintu depan dan belakang serta jendela dibuka, selang beberapa saat, melihat oknum J keluar lewat pintu belakang dengan mengendap-ngendap (kokoronangan bari jongko) lalu loncat melewati benteng rumah. Karena curiga kuat, kami mengejarnya, sedangkan J lari ke bawah dekat balong (empang), tuturnya.

“Setelah dikejar, Y lari sampai menghilang, namun kami membagi tugas untuk mengabarkan kejadian ini kepada warga lain. Selang beberapa waktu, isteri Y terlihat keluar dan ditanya oleh teman, ‘bu kalau pak Y ada? Tanya teman saya, isteri Y menjawab tidak ada, malam juga tidak pulang,” beber sumber A menirukannya.

Tak lama, teman yang bertugas mengawasi rumah J menginformasikan kalau J baru datang dan masuk rumah, sontak warga pun segera tiba, namun J setelah mandi bergegas ke jalan raya dan dikejar oleh warga menggunakan motor, lalu digiring ke rumah seorang tokoh.

“Setelah dirumah tokoh, J ditanya oleh warga dan tidak mengaku, namun setelah Y (pasangan bukan suami isteri) datang, Y mengakui dan meminta maaf sudah melakukan kesalahan. Sontak dengan adanya pengakuan Y, warga pun geram dan J pun ikut mengakuinya dan dikatanak Y baru satu kali ini,” jelas A.

Baca juga : Limbangan Memanas, Rencana Pendirian Pabrik “Dari Adu Domba Hingga Ancaman Kepada Masyarakat?”

Sementara, Sekitar pukul 10.00, kepolisian sector Limbangan datang ke kampung cijolang guna mengamankan kedua orang tersebut yang diduga melakukan perselingkuhan, meskipun keduanya sudah sama-sama memiliki keluarga dan anak.

Tokoh masayarakt pun membenarkan adanya kejadian tersebut, bahkan suami dari Y masih adik atau keluarga tokoh tersebut.

“benar malam itu ada kejadian, dan kebetulan suami dari Y itu masih keluarga, adik bapak,” jelas tokoh masyarakat.

Sampai berita ini diturunkan, kedua pasangan tersebut masih diamankan di Mapolsek Limbangan guna dilakukan pemeriksaan lenih lanjut. Dan Kapolsek Limbangan Kompol Asep Suherly SH., belum bisa memberikan keterangan karena masih dalam pemeriksaan. Katanya melalui sambungan telepon, jum’at (16/2).

Penulis : Tim IMG

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed