GARUT, KAPERNEWS.COM – Apel pelantikan pegawai Administrator di lingkungan pegawai pemerintah Kabupaten Garut diwarnai dengan adanya permintaan Bupati Garut H Rudi Gunawan untuk mencoret salah seorang pegawai yang tidak hadir pada saat pelantikan .Selasa 10/4/2022 .
Permintaan itu terlontar sebelum beliau mengambil sumpah jabatan dan mengabsen peserta pelantikan ternyata salah satu peserta yang akan diambil sumpahnya tidak hadir dengan spontan Bupati Garut meminta BKD agar orang yang menduduki jabatan tersebut di coret .
Selain itu Bupati Garut pun menjelaskan bahwa Kabupaten Garut kembali turun ke Level dua dan itu diungkapkan dalam amanatnya didepan para administrator yang dilantik mengatakan bahwa kita sebagai pejabat administrasi di lingkungan Pemerintah Kabupaten Garut tentu harus bersyukur meski kita turun lagi ke level 2 Jawa Barat hanya Kabupaten Ciamis yang level 1 kita dapat melaksanakan salah satu dari pada kegiatan pemerintahan di antaranya rotasi mutasi ini.
kita terus melakukan langkah-langkah konkret selaku aparatur sipil negara dimulai dari diri sendiri .
Saya tidak akan berpanjang lebar saya ingatkan karena ini sudah tidak kita saatnya untuk bertanggung jawab sebagai ASN bertanggung jawab dalam arti kata kita benar-benar bekerja bukan hanya cari jabatan dan cari Cuan saja .
ASN harus lebih keras lagi karena saya melihat belum ada pengorbanan apapun hanya mengulang-ulang yang disitu saja bahkan lebih banyak untuk pribadinya saja kita arus tingkatkan integritas .
Disampaikan juga bahwa turunnya kita ke level 2 bukan karena pandeminya tetapi karena jumlah penduduknya ” kita turun ke level 2 ini bukan disebabkan pandemi nya tetapi karena jimlah penduduk yang di atas 2.5 juta keatas semuanya turun kelevel 2 sementara untuk jumlah penduduknya kurang dari 2.5 juta masih di level 1 seperti ciamis ” ucapnya. (Oki)
Komentar