BLORA, KAPERNEWS.COM – Bimbingan Teknis (Bimtek) panitia Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak Kabupaten Blora Tahun 2023 diselenggarakan di Pendopo Kecamatan Jepon, Kabupaten Blora, Jawa Tengah, Selasa (16/06/2023)
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Blora Yayuk Windarti melalui Sekretaris Dinas (Sekdin) Dwi Edy Setyawan menyampaikan, Pilkades serentak 2023 berlangsung tidak ada gugatan secara administratif ke PTUN.
“Pilkades merupakan salah satu bentuk implementasi tegaknya azas demokrasi di NKRI, dimana setiap warga negara diberikan hak untuk memilih pemimpinnya dan berhak dipilih menjadi pemimpin di Desanya masing-masing sepanjang telah memenuhi persyaratan yang ditentukan oleh Peraturan Perundang-Undangan,” ucapnya.
Dwi menambahkan, pemilihan Pimdes yang akan dilaksanakan pada tanggal 8 Juli 2023 yang akan datang sangatlah perlu dijunjung tinggi nilai dan dijaga keamanan serta sikap yang saling menghargai, baik di tingkat penyelenggara, panitia tingkat Kabupaten, tingkat Kecamatan, dan tingkat Desa.
“Tentu kita berharap adanya kerjasama dari semua stakeholder yang baik seperti Forkompimcam dan lain-lain demi mensukseskan Pilkades mendatang,” tambahnya.
Lebih lanjut, dukungan keuangan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) berupa Bantuan Keuangan yang bersifat khusus sejumlah Rp 700 juta sudah dianggarkan, sudah ada dimasing-masing APBD Desa ke-27 Desa itu. Yang tertinggi Desa Tambahrejo Kecamatan Tunjungan 37 juta, yang terendah Desa Nginggil Kecamatan Kradenan 18 juta.
“Bila ada kekurangannya, seperti untuk honor panitia, kotak suara, ATK, keperluan yang bersifat teknis, diambilkan dari PAD atau sumber lainnya yang sah,” ujarnya.
Lanjutnya, kepada Calon Kepala Desa yang sudah ditetapkan oleh panitia pada tanggal 8 Agustus 2023 agar mentaati aturan tata tertib yang sudah diatur dan ditetapkan Panitia Tingkat Desa serta mengikuti tahapan Pemilihan Kepala Desa yang telah ada.
(Abu Sahid)
Komentar