oleh

Rehab Kantor Disperindag dan ESDM Garut Jangan Dikorupsi

GARUT, KAPERNEWS.COM – Dinas perindustrian, perdagangan, energi dan sumber daya mineral (Disperindag dan ESDM) Kabupaten Garut saat ini sedang melakukan pekerjaan rehab sedang/berat gedung kantor yang akan menghabiskan anggaran milyaran. Tentu dalam pelaksanaannya jangan coba-coba mengurangi dari apa yang diharuskan dalam pekerjaan.

Dalam lelang pekerjaan, LSM Pendemo melihat dalam belanja modal pengadaan bangunan gedung kantor sebesar 1 milyar belum termasuk belanja lainnya yangmasih satu paket dalam pekerjaan itu, jelas Bakti.

“Kami berharap, tim penerima hasil pekerjaan nantinya tidak sebarangan saat menerima hasil pekerjaan pihak ketika atau pelaksana, karena kalau tidak sesuai dengan aturan, kami akan melakukan langkah sebagaimana diatur dalam peraturan perundang-undangan yang ada, intinya kerjakan sesuai bestek, jangan dikorupsi,” tegas Bakti.

Disana, jelas bakti, sudah ada honor bagi tim penerima hasil pekerjaan, bahkan ada dua honor terpisan dalam PPK.

“Jadi kalau pekerjaannya tidak sesuai, jangan diterima dan jangan dibayar, adapun nanti dibayar, berarti para pejabat yang terlibat dalam pekerjaan ini sudah bekerjasama untuk melakukan korupsi, karena sudah tahu pekerjaan tidak sesuai tapi masih dibayar. Tidak alasan pembenar untuk oknum-oknum yang seperti itu selai diberikan pelajaran oleh hukum,” ancamnya.

Banyak pekerjaan di Disperindag yang kami sorot saat ini, selain rehab kantor, pembangunan pasar di Limbangan dan kegiatan di GTC Limbangan pun kami monitor, jangan sampai oknum-oknum semakin memberangus anggaran, tegasnya.

“Kami meminta, Kepala Disperindag dan ESDM Garut H. Wawan Nurdin bisa bekerja dengan baik dalam melaksanakan amanat rakyat dan bisa memberikan arahan positif kepada bawahannya,” harap Bakti.

Siapapun kalau sudah berhubugan dengan hukum, tegas Bakti, kami tidak akan segan-segan mengejar para oknum koruptor untuk menegakan hukum meskipunn langit akan runtuh,” tutupnya.

 

Laporan : Oki/Asep

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed