BLORA, KAPERNEWS.COM – Dengan tema Sesarengan mBangun Blora melalui pengutamaan pendidikan psikologis anak, Rakor Bunda PAUD se-Kecamatan Blora Pokja II TP PKK Kabupaten Blora dengan narasumber Tisna Cahyamita, M.Psi
diadakan di Kantor Kecamatan Blora, Jawa Tengah, Rabu (3/11/2021) pukul 09.00 WIB.
Turut menghadiri Bunda PAUD Kabupaten Blora Ainia Shalichah, SH., M.Pd. A.UD., M.Pd B.I, Sri Rusmi Dwi S dan Ibu Umi Mahbub.
Pembukaan diawali dengan diperdengarkan lagu Indonesia Raya yang dilanjutkan dengan Mars PKK, pembacaan do’a serta pentas seni tari dan nyanyi yang dibawakan oleh anak-anak TK dan PAUD TK Islam Baitunnur Blora.
Acara dihadiri oleh Dharma Wanita Unit Pelaksana, IGTKI beserta pengurusnya, Ketua TP PKK Desa/Kecamatan se-Kecamatan Blora, HIMPAUDI dan PKG.
“Maksud dan tujuannya adalah realisasi dari program kerja Pokja II TP PKK Kabupaten Blora Tahun 2021, melaksanakan koordinasi Bunda PAUD se-Kecamatan Blora dengan maksud pertukaran informasi yang terkini,” kata Bunda PAUD Kecamatan Blora Candra Puspita Sari Budiman.
Acara rakor diikuti oleh 85 peserta.
“Turut mendoakan kepada Bapak Bupati serta keluarganya agar diberikan kesehatan dan rezeki yang barokah dan diberikan kemudahan dalam memimpin Kabupaten Blora, serta diberikan keluarga yang sakinah mawadah warrahmah, selamat ulang tahun kepada Bunda PAUD Kabupaten Blora,” ucap Camat Blora Budiman.
Acara dilanjutkan dengan sambutan oleh Bunda PAUD Kabupaten Blora sekaligus ditandai dibukanya acara secara resmi.
“Semoga sinau bareng ini menghasilkan sesuatu yang berbeda. Semakin meningkatkan pengetahuan tentang pendidikan psikologi anak,” kata Bunda PAUD Kabupaten Blora Ainia Shalichah.
Bunda PAUD Kabupaten Blora berharap semoga rakor ini menarik sehingga ada ilmu baru yang didapat.
“Yang sudah dapat semoga bisa merefresh kembali pentingnya pendidikan psikologi anak. Supaya kita tahu bakat dan minat anak. Semoga upaya ini mendapat ridho dari Allah SWT,” ungkap Bunda PAUD Kabupaten Blora Ainia Shalichah.
Tak lupa, Bunda Ainia memberikan ucapan terimakasih kepada ananda-ananda yang tampil dan kepada guru-guru yang mendampingi serta memberikan support kepada anak-anak untuk tampil berani dan percaya diri.
“Harapan Bunda agar kesempatan-kesempatan seperti ini juga diberikan kepada sekolah PAUD/TK yang berada di wilayah sekitar sekaligus 3 sekolah untuk memberikan kesempatan bisa tampil berani karena, ini juga merupakan pendidikan psikologi anak,” ungkapnya.
Menurut Bunda Ain, pendidikan psikologi sudah seharusnya diberikan di sekolah, tetapi memang terkadang ada kontribusinya.
“Karena harus menghadirkan narasumber. Hal ini berguna untuk mengetahui supaya anak-anak lebih terarah nantinya jika diberikan di awal pembelajaran,” jelasnya.
(Abu Sahid/ Eko Arifianto)
Komentar