oleh

Pemdes Kertawangi Diganjar Penghargaan Gegara Program Kampung Kurang Sampah

KBB, KAPERNEWS – Pemerintah Desa Kertawangi, Kecamatan Cisarua, mendapat penghargaan dari Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bandung Barat, saat memperingati Hari Peduli Sampah Nasional yang akan jatuh pada 21 Februari.

Penghargaan tersebut diberikan langsung Anugrah sebagai Kepala Dinas kepada Kepala Desa Kertawangi sebagai Desa Peduli Lingkungan dengan program Kampung Kurang Sampah di halaman kantor desa, Rabu (16/2).

“Atas nama pemerintah desa bangga berada di antara mereka, karena bentuk penghargaan yang diberikan oleh warga masyarakat kepada saya adalah ini sebenarnya bentuk kerjasama dan kepedulian mereka terhadap kebersihan. Juga penghargaan oleh kepala Dinas itu pun bentuk kerjasama dan bentuk kepedulian terhadap kebersamaan untuk menjaga kebersihan ini,” ungkap Yanto Bin Surya kepada wartawan.

Adapun cara mensosialisasikan agar warga peduli terhadap sampah menurut pria yang dikenal dengan sebutan Steve Ewon ini adalah dengan memberikan contoh langsung terjun kelapangan membersihkan sampah.

“Kita memberikan contoh, jadi kita lakukan dulu, baru mereka akan mengikuti,” ujarnya.

Sementara itu, kaitan dengan kampung kurang sampah adalah sebuah sugesti yang diberikan terhadap dirinya atasnama pemangku pemerintah dan sebuah sugesti yang diberikan kepada masyarakat juga.

“Jadi kampung kurang sampah memang sebuah nama yang berat, tapi pada saat itu menjadikan sebuah sugesti akhirnya menjadi sebuah motivasi dan kami pemerintah desa Kertawangi bersama masyarakat akhirnya kampung kurang sampah ini bisa berjalan hingga sekarang semenjak saya memimpin kurang lebih 2 Tahun,” bebernya.

Steve Ewon berpendapat jika hidup akan indah dengan entertain, jadi dalam memimpin atau menjadi generator pemerintahan ini dengan cara entertain juga.

“Jadi kami atau saya atas nama pemerintah desa memberikan nama para pemburu sampah, jadi orang-orang yang terlibat nah itu kami kasih identitas dengan nama pemburu sampah, dengan nama pemburu sampah itu akhirnya mereka bukan ditugaskan tapi keluar dari hati nurani agar mereka peduli untuk mengambil sampah dan peduli terhadap sampah, tidak di gaji,” pungkasnya.

Sementara itu, Kepala DLH Anugrah sangat mengapresiasi atas keikutsertaan masyarakat, atas inisiatif dan peran serta masyarakat, juga karena dorongan masyarakat tanpa harus dikomandoi mereka bergerak sendiri sehingga terbentuklah tadi kelompok peduli sampah di Desa Kertawangi.

“Kami sangat mengapresiasi pak kades karena telah bisa merangkul masyarakatnya sehingga sampah-sampah yang ada di Desa Kertawangi bisa dikelola bersama, mungkin bisa menjadi nilai positif buat masyarakat dan masyarakat juga sama-sama bergerak untuk melindungi Kertawangi ini daripada sampah dan bisa melindungi lingkungan,” ungkapnya.

Sambung ia, Ini yang pertama ada seperti ini, diharapkan desa-desa lain yang ada di wilayah kecamatan cisarua atau di Kecamatan lain juga diharapkan ada seperti ini.

“Kami sering membantu, misalnya ada Cator, bak sampah dan mungkin nanti juga alat bantuan lain misalnya pencacah plastik. Jadi secara bertahap akan dibantu terutama untuk Desa Kertawangi,” tandasnya.

(KAMIL)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed