oleh

Dari 50 Anggota DPRD Garut, Hanya 2 Yang Bayar Zakat, Aktivis Garut : Masih Mau Wakil Rakyat Yang Begitu?

GARUT, KAPERNEWS.COM – Siapa sangka, wakil rakyat di DPRD Kabupaten Garut yang berjumlah 50 orang tidak pernah membayar zakat, namun dari 50 orang tersebut hanya ada dua orang yang sudah rutin menjadi Muzaki Baznas Garut.

Diungkapkan ketua Baznas Kabupaten Garut Rd. Aas Kosasih di ruang kerjanya bahwa bahwa saya ini juga mantan anggota DPRD dan dua kali melakukan sosialisasi di DPRD, namun tidak ada yang merespon.

“Dua kali sosialisasi di DPRD, tetapi kenyataan tidak ada yang respon, tapi ketika dengan kedekatan emosional saya menelpon pak Yudha dari PDI P dan Asep D Maman dari PPP, sampai saat ini, beliau rela setiap bulannya untuk dipotong,” tegas Aas.

Lanjutnya, mudah-mudahan DPR lainnya bisa mengikuti seperti pak Yudha dan pak Asep bisa diikuti.

“Saya menghimbau kepada anggota DPR lainnya dan calon anggota DPRD mendatang untuk rela dan ikhlas membayar zakat kepada Baznas seperti pak Yudha dan Asep D Maman yang sudah membuat perjanjian pemotongan gajih langsung,” tutupnya.

Ditempat terpisah, Ketua DPC LSM Pendemo menyayangkan dari 50 anggota DPRD hanya dua orang yang bayar zakat, selama ini mereka yang notabene lebih faham dan mengerti jalan akhirat tapi kenapa bayar zakat saja tidak mau.

Atau memang benar, ujar Bakti kalau jalan akhirat itu meskipun murah tapi susah melaksanakan, tapi kalau untuk hiburan dan lain-lain dengan habis uang berapapun untuk kepuasan mudah keluarnya.

“Nah kalau  sudah begini, apakah mau masyarakat dengan wakil rakyat yang tidak membayar zakat penghasilannya,” cetusnya.

Saya sedikitnya tau dan pernah mendengar bahkan melihat, masa kalau hiburan dengan menghabiskan uang jutaan rela, tapi untuk zakat tidak terpanggil, sungguh terlalu. Dan semoga masyarakat Garut lebih cermat dengan memilih wakil rakyat.

“Jangan melihat seseorang dengan mengenakan peci atau bertutur kata baik, tapi mungkin hatinya busuk,” tegasnya

Ketika masyarakat ada kemauan, mungkin sudah diwakilkan, kata Bakti mau mobil sudah diwakilkan oleh anggota DPRD, mau jalan-jalan sudah diwakilkan, mau nyari kerja sudah diwakilkan kerjanya, ya pada intinya saya heran dengan DPRD Garut, semoga saja kedepan bisa berubah dan betul-betul amanah.

 

Laporan : Asep

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

1 comment

News Feed