KBB, KAPERNEWS – Puluhan pegawai dilingkungan Kecamatan Cipatat Kabupaten Bandung Barat menjalani vaksinasi Sinovak tahap pertama, di Puskesmas Rajamandala, pada Selasa (02/03).
Dikatakan Camat Cipatat Iyep Tamchur Rahmat, semua pegawai kecamatan akan diikutsertakan dalam vaksinasi tersebut.
“Bukan hanya pegawai, termasuk yang sering bersentuhan secara langsung kita daftarkan juga agar nanti antara kita dengan orang yang sering bersentuhan kita ada keseimbangan sama-sama telah di vaksin, beda lagi ngobrol-ngobrol dengan yang lain yang belum di vaksin masih dalam tanda tanya,” ungkpanya.
Rencananya, sambung Iyep, hari ini pemberian vaksin dibagi dua termin, termin pertama 15 orang termin kedua 15 orang.
“Maksudnya persatu botol itu untuk 10 orang, kenyatannya nanti kalau memang memungkinkan petugasnya sehari 60 orang bisa jadi nanti. Prioritas yang utama adalah pegawai kantor kecamatan, setelah itu nanti mengarah kelembagaan-kelembagaan yang lain sementara untuk Polsek sudah dilaksanakan di Polres dan untuk Koramil sendiri sudah dilaksanakan di Kodim,” paparnya.
Lebih lanjut menurut Iyep, mungkin nanti mudah-mudahan bisa estafet sampai pada pemerintahan desa dan kelembagaan desa yang akhirya nanti masyarakat.
“Saya berharap kita lebih steril, terhindar bari berbagai image hoak, jadi nanti kita bisa menjawab apa yang sering dibicarakan hoak-hoak di medsos kita yang akan menjawab, karena kita yang merasakan. Mudah-mudahan nanti masyarakat juga bisa mengikuti, sehat itu sangat indah, sakit itu sangat rumit,” tandasnya.
Ditepat yang sama, Sekcam Cipatat Herry Heryana menambahkan, barusan aparatur kecamatan cipatat melaksanakan vaksin covid-19.
“Seperti tadi disampaikan oleh pak camat bahwa kita semua di vaksin pada hari ini. Kemudian 14 hari kedepan menurut petugas kembali lagi kesini untuk di vaksin yang kedua,” terangnya.
Lebih jauh Herry mengungkapkan teknologi canggih sekarang ini menjadi lebih mempercepat dirinya mendapat sertifikat vaksin.
“Syukur Alhamdulillah dengan kecepatan informasi dan teknologi IT yang ada kita sudah mendapatkan sertifikat vaksin Covid-19, ada barcodenya,” jelasnya.
“Jadi saya sampaikan kepada seluruh masyarakat, perangkat desa, kepala desa dan semuanya, ayo kita vaksin supaya virus covid-19 ini dapat kita hindari dan kita cegah melalui vaksin ini,” pungkasnya menambahkan.
(KN)
Komentar