KBB, KAPERNEWS – Tak dapat menyaksikan langsung di setiap tim kebanggaan berlaga Persib Bandung tak membuat para pendukung yang disebut dengan The Bombs Rajamandala dan Cipatat Famiglia kehilangan akal.
Seperti saat Persib Bandung berlaga melawan PSM Makasar, untuk terus memberikan dukungannya tersebut, mereka melakukan kolaborasi nonton bareung di Warung Babeh yang terletak di Jl. Raya Rajamandala – Cianjur, Sabtu (2/10).
Meski hasil kurang memuaskan, dimana skor berkahir imbang 1 – 1, riuh sorak mewarnai 90 menit jalannya pertandingan.
Ketua The Bombs Rajamandala Aman mengatakan amat sangat kecewa dengan hasil imbang yang didapat saat melawan PSM Makasar, karena menurutnya komposisi pemain persib itu sangat menjanjikan untuk tahun ini, entah kenapa secara teknis ataupun taktik yang diterapkan pelatih seperti apa.
“Untuk wilayah kecamatan Cipatat sebenarnya kita bisa gebyar, di Kecamatan Cipatat kan ada beberapa komunitas namun kita terbatas karena dimasa pandemi saat ini,” jelasnya.
Kenapa nobarnya hanya 2 komunitas, sambung Aman, karena terbentur PPKM, kalau misalkan kedepan situasinya udah normal tidak menutup kemungkinan di wilayah Kecamatan Cipatat dengan 6 komunitas kita akan gebyar.
“Sebenarnya kami bobotoh dari cipatat Rajamandala dan sekitarnya amat sangat menantikan situasi normal, pandemi segera berakhir, karena apapapun itu terdapat pada Bobotoh jadi istilahnya Bobotoh itu pemain ke 12,” tandasnya.
Ditempat yang sama Galih Setia Rahman Koordinator Lapangan The Bombs berharap
Kedepannya semoga benar dari pemerintah bahwa bobotoh bisa nobar kembali di stadion soalnya itu kekangenan dari kami.
“Khususnya dari the bombs sendiri pengen langsung menyaksikan sebagai pemain ke 12 untuk persib kebanggaan kami,” singkatnya.
“Harapan paling utama kami Persib Bandung dapat menjadi juara pertama di liga 1 ini,” pungkas pria yang biasa akrab disapa Ebet.
(KAMIL)
Komentar