GARUT, KAPERNEWS.COM – Dibalik dua informasi yang kurang mengenakan, ada satu kabar yang menggembirakan di mana satu kasus yang terkonfirmasi positif Covid-19 (KC-05) dinyatakan negatif dari Covid-19. Satu orang tersebut adalah perempuan (45) dari Kecamatan Tarogong Kaler. Hasil ini berdasarkan pemeriksaan laboratorium PCR pada 23 April dan 24 April 2020 lalu.
Dengan demikian, ini merupakan kasus pertama di Kabupaten Garut yang dinyatakan sembuh setelah melalui proses isolasi mandiri sejak ditetapkan sebagai ODP reaktif dan dilanjutkan proses perawatan di rumah sakit.
Kendati demikian, KC-05 yang dinyatakan negatif atau sembuh tersebut tetap harus mengikuti protokol kesehatan, yaitu harus isolasi mandiri selama 14 hari ke depan sejak dinyatakan sembuh dengan pemantauan keluarga, pemerintahan, dan puskesmas setempat.
Jubir pun menyampaikan hasil kemarin, tim Dinas Kesehatan Kabupaten Garut telah selesai melaksanakan tracing dan tracking terhadap kontak erat dengan KC-07.
Sebanyak 43 orang telah dilaksanakan rapid test. Semuanya dinyatakan non reaktif dan di antaranya
ada beberapa orang kontak yang diambil swab untuk dilakukan pemeriksaan PCR Laboratorium di Bandung.
“Sampai hari ini total kasus Covid 19 sebanyak 2.887 kasus yang terdiri OTG 529 kasus, ODP 2303 kasus, PDP 47 kasus, konfirmasi + 9 kasus,” kata Jubir Covid-19 Kabupaten Garut, Ricky Rizki Darajat.
Dari 529 kasus OTG, 346 masih dalam tahap observsai dan 182 selesai masa observasi tanpa ada kasus kematian. Sementara dari 2303 kasus ODP, 90 kasus di antaranya masih pemantauan, 4 dalam perawatan, 2209 selesai pemantauan, dan 10 orang di antaranya meninggal. Kemudian dari 47 kasus PDP, terdapat 4 kasus sedang dalam perawatan, 43 kasus selesai pengawasan, dan 8 di antaranya meninggal.
“Konfirmasi + 9 kasus yang terdiri dari 6 dalam perawatan di rumah sakit, 1 kasus isolasi mandiri di rumah menunggu hasil laboratorium, 1 kasus dinyatakan sembuh, dan 1 kasus meninggal,” terangnya.
Jumlah ODP yang terdeteksi pada Senin (27/4/2020) di fasilitas kesehatan sebanyak 12 kasus dan OTG sebanyak 43 kasus. (OKI)
Komentar