KBB, KAPERNEWS – Antrian kendaraan tampak berbaris di POS 2 Indonesia Power Up Saguling yang berada di Kampung Cengkrong, Desa Rajamandala Kulon, Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat, Selasa (16/11).
Tak tahu pasti penyebab dari antrian kendaraan tersebut, cuma dikabarkan adanya longsoran tanah yang menutup badan jalan di wilayah Kampung Cengkrong hingga tak dapat dilalui kendaraan baik roda dua maupun roda empat.
Kapernews.com yang menuju ke lokasi diberhentikan oleh Jejen Junaedi petugas security yang berjaga di POS 2 Indonesia Power Up Saguling. Jejen meminta untuk melihat ID Card serta menanyakan maksud tujuan untuk mendatangi lokasi tersebut.
Disaat kapernews.com mencoba kooperatif dengan memperlihatkan ID Card dan menjelaskan tujuan liputan ke lokasi yang dikabarkan longsor, pihak petugas langsung melakukan komunikasi dengan atasannya.
Sayangnya atasan Jejen yang diduga Komandannya tersebut menyatakan untuk ditahan dulu. Bahkan pertanyaan nyeleneh dari Jejen keluar.
“Berapa orang mas?” Kata Jejen
Setelah di jawab satu orang, sambil berbicara dengan atasannya melalui telpon, Jejen mengatakan “oh di tahan dulu berarti pak ya? Oh siap,” ucapnya.
Ditanya perihal alasan yang dilontarkan atasanya tersebut, Jejen mengaku tidak mengetahui persis alasannya.
Peristiwa pelarangan liputan oleh security di POS 2 Indonesia Power Up Saguling tersebut sangat disayangkan, padahal masyarakat terutama pengguna jalan raya Rajamandala-Saguling sangat membutuhkan informasi terbaru terakit jalan tersebut.
(KAMIL)
Komentar