oleh

35 Remaja Ikuti Pembentukan PIK-Remaja Desa Kertamukti

KBB, KAPERNEWS – Sebanyak 35 remaja asal Desa Kertamukti, Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat mengikuti Pembentukan dan Pembinaan Pusat Informasi Konseling Remaja (PIK-R) Desa Kertamukti, di aula Desa Kertamukti, Jumat (05/03).

Acara yang digelar pertama kali sejak penobatan Duta Genre beberapa waktu lalu di Tahun 2021 ini dihadiri AMKL PLKB DP2KBP3A Kecamatan Cipatat, Kepala Desa Kertamukti, Ketua TP. PKK Desa Kertamukti, serta sejumlah tamu undangan lainnya.

Ditemui kapernews.com, Ilyas Sahrul Anam Duta Genre Kecamatan Cipatat mengatakan, pertama kali juga di Desa Kertamukti mengadakan PIK Remaja sekaligus pembentukan PIK Remaja yang bertujuan untuk remaja itu sendiri.

“Alhamdulillah para remaja sendiri antusias mengikuti kegiatan ini, mudah-mudahan kedepan semuanya berjalan lancar, dan PIK Remaja Desa Kertamukti bisa menjadi wadah yang memang mengajak dalam hal-hal yang positif bagi masyarakat,” ungkapnya.

Sambung Ilyas, saat ini sedikitnya 35 remaja yang ikut dalam kegiatan ini, dimana 35 remaja ini merupakan perwakilan dari tiap RW yang ada di Desa Kertamukti.

“Setiap RW itu baru 2 orang yang kami undang, insya alloh kedepannya akan lebih banyak dari hari ini,” tuturnya.

“Harapan saya untuk PIK-R yang dibentuk hari ini kedepannya bisa maju terus, semoga jangan sampai padam, harus tetap ada, harus tetap eksis di Desa Kertamukti,” tambah Ilyas.

Terpisah, Beni Nugraha AMKL PLKB DP2KBP3A Kecamatan Cipatat mengatakan, karena program PIK Remaja ini karena adanya masalah yang akan dihadapi remaja salah satunya narkoba, seks bebas, dan lainnya.

“Mudah-mudahan setelah terbentuknya PIK Remaja di Desa Kertamukti ini program ini bisa bermanfaat bagi remaja-remaja Desa Kertamukti, minimal untuk dirinya sendiri, dan mungkin kalau memang sudah terbentuk nanti akan bisa mengembangkan program PIK Remaja ini ke sebayanya,” terangnya.

Sekarang, sambung ia, yang diprioritaskan ada 6 pembentukan kampung KB juga, sebetulnya sudah sudah tebentuk, ada beberapa desa yang salah satunya Kertamukti belum.

“Nanti kita akan membentuk juga yang belum, tapi sebetulnya sudah terbentuk hampir 80 untuk PIK Remaja ini,” terangnya.

Beni berharap, PIK Remaja di Desa Kertamukti tetap aktif dengan jargon-jargonnya seperti salam genre, trus aktif juga mengajak kebaikan-kebaikan untuk menjauhi masalah-masalah remaja seperti narkoba, seks bebas dan lainnya.

Di tingkat kecamatan ada tegar mereka sudah bisa membentuk sendiri, yang diharapkan pastilah dukungan dari pemerintah desa, karena kalau tingkat desa pembinanya Kepala Desa.

“Mungkin bisa dialokasikan dalam dana khusus dari Dana Desa sehingga nanti PIK Remaja tingkat desa bisa mensosialisasikan permasalahan-permasalahan remaja di tingkat RW juga,” tandasnya.

(KN)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed