oleh

Proyek TPT yang Diduga Pakai Dana Ghoib, Ketua Komisi 1 DPRD KBB : Pihak Ke 3 Takut Anggarannya Diketahui

KBB, KAPERNEWS – Pembangunan TPT Irigasi Sungai Citapen, Desa Rajamandala Kulon, Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat yang sebelumnya tidak diketahui sumber dananya,  ternyata proyek tersebut merupakan aspirasi anggota DPRD Fraksi PKB melalui Dinas PUPR.

Ketua komisi 1 DPRD KBB, Wendi Sukmajaya mengatakan, proyek itu merupakan salah satu hasil reses yang baru bisa diimplementasikan sekarang, tapi sayang pihak ke 3 sepertinya nakal.

“Saya juga gak tahu siapa pihak ke 3 yang ditunjuk, yang penting titik yang saya inginkan bisa dikerjakan,” ungkapnya kepada kapernews.com, Jumat (22/10).

Wendi juga menyayangkan jika pihak ke 3 tersebut belum pernah berkomunikasi dengan dirinya.

“Yang saya sayangkan sampai mau selesai pihak ketiga belum pernah komunikasi dengan saya,” tambahnya.

Dalam pengerjaan, Wendi merasa kecewa karena sisi yang sering dilewati kendaraan tidak menjadi prioritas.

“Bahkan keinginan saya bukan disisi yang lain, biarin dulu lah yang tidak terlindas mobil mah da enggak apa. Keinginan saya itu benerin yang mau ambruk itu kan masih banyak,” jelasnya.

Lebih jauh ketua Fraksi PKB tersebut menduga jika pihak ke 3 tersebut ada rasa takut jika besaran anggarannya diketahui.

“Saya ada kecurigaan sendiri jangan-jangan ini mereka tidak menempelkan papan nama takut ketahuan angkanya berapa sama dewan. Kita juga punya catatan untuk titik ini misalkan 150 juta, tapi kalau di plang ketahuan misalkan 100,” jelasnya.

“Sepertinya ini sudah di Subkon kan lagi ke yang lain, bukan hal yang aneh, ketika kita dapat SPK, ditawarin ke yang lain, berani gak segitu,” pungkasnya menambahkan.

(KAMIL)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed