KBB, KAPERNEWS – Memasuki musim penghujan, pemerintah Desa Gudangkahuripan, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat melakukan normalisasi kirmir saluran air di wilayah RW 03, Kampung Cihideung Gudang.
Upaya tersebut dilakukan untuk mencegah meluapnya air ke badan jalan, yang dapat menyebabkan kerusakan.
Kepala Desa Gudangkahuripan, Agus Karyana mengatakan pihaknya saat ini tengah menormalisasi kirmir saluran air jalan desa ini karena sebagian besar kirmir-kirmir saluran air yang dari jalan provinsi masuk ke wilayah pemukiman dan melewati jalan desa.
“Sehingga pada saat musim hujan debit air ini cukup tinggi kalau kita tidak melakukan normalisasi atau di perlebar ini akan naik ke jalan sehingga jalan-jalan yang sudah diperbaiki sudah di aspal akan tergerus. Dengan ini pemerintah desa berkewajiban untuk segera melakukan tindakan-tindakan yang cepat agar tidak terjadi banjir dan masuk ke pemukiman,” ungkapnya.
Lebih jauh Agus menjelaskan jika normalisasi kirmir sepanjang 150 meter tersebut menggunakan anggaran Dana Desa sekitar 170 Juta dan dilakukan dengan skema Padat Karya Tunai (PKT).
“Pemerintah desa menganggarkan untuk kirmir itu sekitar kurang lebih 170 juta dengan pekerjaan TPKD desa dengan swakelola. Selama ini kan kita harus tetap mengangkat kegiatan Padat Karya Tunai karena pandemi masih tetap belum normal. Jadi kita mencoba mempadatkaryakan warga-warga yang saat ini terdampak oleh covid, sehingga disamping kita membangun juga bisa membantu masyarakat melalui program Padat Karya Tunai,” paparnya.
“Minimal nanti bisa memperlancar air hujan terutama air-air dari rumah tangga sehingga tidak terjadi genangan. Kami pemerintah desa beserta secepatnya melakukan kegiatan pembangunan di jalan Kirmir desa RW 03,” pungkas Agus menambahkan.
(KAMIL)
Komentar