oleh

SMKN 2 Rangkasbitung Terapkan Prokes Ketat di Hari Pertama PTM Terbatas

LEBAK, KAPERNEWS – Hari pertama penerapan Pelajaran Tatap Muka Terbatas di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 2 Rangkasbitung Kabupaten Lebak Banten berjalan lancar dengan tetap mengikuti Protokol Kesehatan secara ketat yang sudah disiapkan oleh pihak sekolah dari mulai tempat cuci tangan, Hand Sanitizer, tes suhu maupun masker, senin (30/08).

Dalam PTM Terbatas tersebut terpantau, seluruh peserta didik sangat fokus dalam mengikuti pelajaran meskipun mereka harus belajar sambil memakai masker dan jarak yang di sesuaikan oleh pihak Sekolah.

 

Saat di temui Kapernews Kepala SMK Negeri 2 Rangkasbitung Edi Ruslani mengatakan bahwa PTM terbatas ini dilaksanakan hanya dilakukan 50 persen dengan pengawasan yang sangat ketat, baik dari gugus tugas sekolah yang dibentuk maupun dari pihak guru agar seluruh peserta didik selalu mentaati protokol kesehatan.

“Kegitan PTM terbatas ini kita laksanakan hanya melibatkan sekitar 50 persen peserta didik, jadi dari jumlah Rombel 36 Siswa, maka yang mengikuti PTM hanya 18 Siswa saja dan sisanya kita masih belajar Online dan Luring,” ujarnya

Lebih lanjut Edi menjelaskan, kegiatan PTM terbatas ini dilaksanakan atas sejumlah pertimbangan.

“Karena warga sekolah sudah 90 persen telah di vaksin dan PTM terbatas juga sudah mendapatkan persetujuan dari orang tua siswa dan Kepala Kantor Cabang Dinas (KCD) Pendidikan dan Kebudayaan Banten Wilayah Lebak,” pungkasnya.

(RAI KUSBINI)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed